Saya turut berdukacita atas meninggalnya sosok musisi yang sangat disayangi dan digemari banyak masyarakat Indonesia, yakni Didi Kempot yang dijuluki "Godfather of Brokenheart". Kini beliau telah tiada dan akan jadi kenangan semua lagu-lagu dan sosoknya.
Di Twitter nama Didi Kempot menduduki trending topik worldwide di Twitter dan #SobatAmbyarBerduka.
Saya pribadi tidak mengenal secara pribadi maupun mendalam sosok Pakde, tetapi saya suka dan tahu lagu Pakde Didi yang berjudul"Pamer Bojo" trending dan pecah di semua kalangan masyarakat.
Lagu itu sangat disukai, banyak yang cover dan menyanyikannya berulang-ulang. Saya pribadi, melihat dalam acara televisi bagaimana Pakde Didi Kempot bernyanyi bersama sobat ambyar lainnya dengan penuh kegirangan, dan rendah hatinya beliau menyapa dan menyalami penggemarnya.
Sosok Pakde sangat menjadi legenda yang dicintai di industri musik Indonesia. Saya tahu Pakde sosok yang baik hati, rendah hati dan jiwa solidaritas tinggi.
Ya, Pakde ikut serta waktu lalu menggalang dana untuk para tenaga medis agar mendapatkan bantuan alat kesehatan dan menggalang dana untuk membantu masyarakat yang terdampak Pandemi Covid-19.
Saya baca beritanya sampai sekitar 7 miliar dana terkumpul akibat ikut sertanya Pakde Didi Kempot dalam acara penggalangan dana itu. Sungguh luar biasa.
Saya yakin dan percaya sobat ambyar di Indonesia bahkan di dunia sedang berduka mendengar kabar ini. Kita sangat kehilangan dan tak menyangka bahwa Pakde harus pergi meninggalkan kita saat ini.
Hantar dalam doa
Mari kita doakan Pakde Didi Kempot agar tenang bersama Bapa di surga dan ditempatkan di sisinya. Sosok Pakde yang sangat rendah hati dan seluruh penggemar harus mendoakan kepergian beliau.
Kita pun harus terus mengabadikan karya-karya beliau yang luar biasa agar tidak habis diterpa oleh zaman, masa dan waktu. Karya harus terus membahana meski penciptanya sudah pergi untuk selamanya. Itu tugas kita bersama.