Demokrasi bukan seperti itu. Tidak boleh juga berdemokrasi tapi kebablasan. Setiap yang kebablasan, maka hasilnya akan buruk.
Nah, di era pemerintahan Jokowi-JK sebenarnya ada yang salah paham mengenai penerapan demokrasi di era kepemimpinan Jokowi-JK itu. Dianggaplah proses hukum terhadap oknum pengujar kebencian dikatakan merongrong demokrasi.
Padahal, bagi saya sudah benar apa yang dilakukan pemerintah. Apalagi mendekati pemilu kemarin. Banyak sekali perang di media sosial sampai saling sindir dan membenci serta merendahkan sosok pilihan masing-masing pihak.
Jadi sebaiknya, mari kita maknai apa itu demokrasi yang baik dan benar. Mengkritiklah sesuai dengan porsinya dan jangan berujung kasar atau menyerang pribadi.
Saya yakin Pak Jokowi tidak akan meninggalkan legacy berupa hancurnya demokrasi di Indonesia. Sebaiknya, kita bersama-sama menjaga demokrasi ini dengan baik. Jangan hanya bisa berburuk sangka saja.
Demokrasi kita sudah cukup baik, cuma perlu ditingkatkan saja agar semakin baik. Jangan lagi Pak Fadli Zon beranggapan cukup jauh mengenai kepemimpinan Jokowi. Kita dorong saja agar semuanya baik-baik saja.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H