Kita masih membicarakan mengenai jabatan penting yang akan diberikan Menteri BUMN kepada Ahok sebagai pimpinan BUMN.
Berita ini sangat hangat sekali. Banyak pro kontra yang tak bisa kita lewatkan tentunya.Â
Kali ini, ada tanggapan dari Fadli Zon terkait isu jabatan Ahok yang akan menjadi pimpinan BUMN.Â
Dilansir dari detik.com, 18/11/2019 Waketum Gerindra Fadli Zon di Twitter "Kalau P @jokowi mengangkat Ahok menjadi pejabat BUMN, itu menunjukkan hubungan mereka yang dalam. Â Bukan teman politik, tapi teman sejati.
Nah, dari twitt itu, Direktur Eksekutif Charta Politika, Yunarto Wijaya membalas cuitan Fadli dengan menyebutkan " Kalo mengangkat Prabowo jadi Menhan karena apa?".
Itulah jawaban yang tepat menjawab Fadli Zon. Kalau beliau berpendapat mengangkat Ahok jadi pimpinan BUMN karena hubungan dekat Ahok dan Jokowi. Begitu juga Pak Prabowo yang diangkat Jokowi karena persahabatan mereka.
Saya ingat sekali bagaimana Pak Jokowi mengatakan Prabowo adalah sahabat Pak Jokowi. Setelah pemilu selesai, sering sekali Pak Jokowi mengatakan Prabowo adalah sahabat saya.
Bisa jadi benar, karena hubungan persahabatanlah, Prabowo diangkat jadi Menhan dan untuk menurunkan tensi politik selama ini.
Sudahlah, tak perlu berasumsi lagi. Untuk kebaikan BUMN yang sangat berfungsi meningkatkan perekonomian negara, maka kita terima saja apa yang diambil pemerintah terkait pimpinan BUMN.
Baik itu karena bersahabat sekalipun. Terpenting, pemerintah melihat integritas dan track record calon pimpinan BUMN harus yang benar-benar siap menjadi pemimpin dan bisa memberantas indikasi adanya mafia di BUMN.
Semua itu agar ekonomi negara semakin baik dan difungsikan untuk mensejahterakan rakyat.Â