Mohon tunggu...
Juan Manullang
Juan Manullang Mohon Tunggu... Penulis - Penulis Lepas

Alumnus FH Unika ST Thomas Sumut IG: Juandi1193 Youtube: Juandi Manullang

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Prabowo Ingin Regenerasi di DPR, Sakit Hatikah Fadli Zon?

4 Oktober 2019   12:03 Diperbarui: 4 Oktober 2019   12:02 1654
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kita sudah mengetahui bahwa nama Fadli Zon tidak masuk lagi dalam jajaran pimpinan DPR tahun 2019-2024. Nama yang menggantikannya adalah Sufmi Dasco Ahmad menemani Puan Maharani dan beberapa wakil ketua DPR lainnya.

Dengan adanya kabar ini membuat saya bertanya-tanya, apakah Fadli Zon akan sakit hati dengan keputusan partainya?. Sebagaimana diungkapkan dari cnnindonesia.com, 1/10/2019 bahwa Prabowo menunjuk Dasco alih-alih kader lain di Gerindra ingin meregenerasi kepemimpinan legislatif sebagaimana diungkapkan Jubir Prabowo, Dahnil Anzar Simanjuntak.

Memang itu keputusan partai yang mutlak dan tak bisa diganggu gugat. Keputusan partai memang harus dipatuhi semua kader partai. Itu adalah sebuah kebaikan bagi semua.

Mengenai regenerasi yang dikatakan Jubir Prabowo tersebut memang harus dilakukan. Setiap organisasi maupun lembaga negara memang butuh namanya regenerasi agar nantinya ada pengganti para senior memimpin negara, partai maupun lembaga pemerintah. Itu sebuah keniscayaan.

Saya pun sepakat dengan pernyataan Pak Prabowo tersebut. Semua partai juga demikian. Selain itu juga, saya yakin Fadli Zon tidak akan sakit hati dengan keputusan itu. Beliau pasti menerima semua keputusan. 

Dan, semoga tidak ada opini publik berkembang, adanya rasa sakit hati karena tidak dipilih lagi jadi pimpinan DPR. Semoga tidak ada narasi Oposisi ingin gabung ke pemerintah dengan mengganti Pak Fadli Zon.

Kiranya, semua murni keputusan partai dan tidak dicampuradukkan dengan masalah lainnya. Saya pun bersepakat dengan keputusan partai itu agar lembaga negara seperti DPR ini semakin jaya dengan muka-muka baru.

Semakin baru harusnya semakin banyak perubahan yang signifikan dirasakan rakyat. Wajah baru berarti semangat baru. Pimpinan DPR baru, berarti situasi baru dan program legislasi berjalan lebih baik lagi.

Terutama sejumlah RUU yang ditunda dapat diperbaiki sesuai tuntutan mahasiswa dan segera diundangkan di Negara Republik Indonesia ini. Tak perlu DPR baru meniru cara-cara yang lama. Harus lebih kreatif dan ada cara-cara baru.

Pimpinan DPR juga membuat terobosan baru dari sebelumnya. Bu Puan Maharani selaku ketua DPR mampu mengemban amanah rakyat dengan baik. Beri terobosan yang terbaik untuk kejayaan Indonesia. Buktikan BU Puan tidak salah menjadi ketua DPR. Begitu pula Pak Dasco dapat jadi wakil ketua DPR yang baik, bijak dan banyak terobosan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun