Mohon tunggu...
Juan Manullang
Juan Manullang Mohon Tunggu... Penulis - Penulis Lepas

Alumnus FH Unika ST Thomas Sumut IG: Juandi1193 Youtube: Juandi Manullang

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Seluruh Bangsa Indonesia Berduka atas Meninggalnya Ibu Ani Yudhoyono

1 Juni 2019   21:39 Diperbarui: 1 Juni 2019   21:49 59
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: jawapos.com

Kepergian Ibu Ani Yudhoyono menghadap sang Khalik memberikan duka yang mendalam kepada seluruh bangsa Indonesia tentunya. Tak hanya keluarga Pak Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) saja yang berduka. Kita mengenal Ibu Ani sebagai Ibu negara sepuluh tahun atau dua periode masa kepemimpinan Pak SBY di Indonesia.

Bagi teman dekat almarhum, tentu banyak kenangan manis yang mereka jalani bersama. Dari kabar yang saya tonton dari media televisi nasional, wawancara dari teman dekat Bu Ani yang juga menteri pada kabinet Pak SBY yaitu Bu Linda Amalia Sari Gumelar bahwa Bu Ani semasa hidupnya sangat peduli akan lingkungan. Kenangan itu tak terlupakan Bu Linda Gumelar.

Dan, juga saya menonton semasa mudanya Bu Ani suka sekali olahraga berlari, main tenis meja. Itu saya lihat langsung dari acara berita televisi nasional. Tentu itu akan menjadi kenangan buat keluarga, teman, sahabat dan seluruh bangsa Indonesia. Kesedihan mendalam pasti kita rasakan sebagai anak-anak bangsa. Ibu Ani adalah Ibu kita juga karena almarhum pernah menjadi Ibu negara yang kita kasihi.

Rasa duka mendalam juga dirasakan oleh para penyanyi tanah air. Dalam akun media sosial instagram penyanyi seperti Ari Lasso, Judika, Rossa dan lainnya mengucapakan turut berdukacita sedalam-dalamnya atas kepergian Bu Ani menghadap sang Khalik. Seperti Ari Lasso dan Judika juga mengatakan dalam postingan itu saat mereka bertemu dengan Bu Ani dan Pak SBY dalam sebuah momen acara. Itu artinya seluruh anak bangsa sangat berduka. Di akun media sosial facebook saya juga banyak teman-teman facebook mengucapkan turut berdukacita.

Almarhum sudah dipanggil Sang Khalik, maka kita hanya mendoakan almarhum ditempatkan di sisi Tuhan Yang Maha Kuasa. Keluarga juga diberikan ketabahan dan kesehatan selalu. Soal hidup dan mati seseorang hanya Tuhan yang tahu dan kita hanya berserah padaNya.

Setiap orang tentu akan mati atau meninggal dunia, tetapi kita tidak tahu kapan. Kita umat manusia dibentuk dari debu tanah dan akan kembali juga ke tanah. Yang terpenting kita berbuat baik saja, sebagaimana Bu Ani sudah banyak buat kebaikan untuk negara ini.

Selamat Jalan Bu Ani yang kami cintai. Tuhan menerima Ibu di sisiNya dan kami anak bangsa akan melanjutkan peziarahan kami di bumi ini dan melanjutkan hal baik yang Ibu sudah ajarkan buat kami. Amin.  

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun