Mohon tunggu...
Kelompok KKN Kolaboratif 40
Kelompok KKN Kolaboratif 40 Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Kami dari kelompok KKN-K 040 Desa Andongrejo ingin membagikan momen-momen KKN kami di Desa Andongrejo

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Terong Guritah? Inovasi Olahan Hasil Panen KURFA Sebagai Terobosan Baru untuk Pelaku UMKM Desa Andongrejo

25 Agustus 2024   22:10 Diperbarui: 25 Agustus 2024   22:14 38
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Program kerja Kolaborasi Urban Farming Andongrejo (KURFA) yang diselenggarakan oleh kelompok KKN-K 40 menekankan luaran berupa hasil tanam dari setiap komoditas yang dibudidaya. Selain hasil tanam tersebut, program kerja ini dapat menghasilkan inovasi produk menjadi sumber ide bagi pelaku UMKM di Desa Andongrejo. Salah satu inovasi yang dirancang oleh mahasiswa  KKN-K kelompok 40 berasal dari komoditas terong yang dijadikan olahan kekinian yaitu Terong GuriTah?. Olahan ini  menampilkan terong yang dipotong menjadi bentuk yang mirip dengan gurita dan dilumuri tepung kemudian digoreng. 

Pemberian nama Terong GuriTah? dilatarbelakangi oleh bentuk akhir olahan yang serupa dengan tentakel gurita. Selain itu pada kata GuriTah mengandung unsur ajakan untuk menilai kesesuaian produk yang dihasilkan dengan nama produk yang diklaim. "Dari nama Terong GuriTah kita mengajak pembeli untuk mematikan apakah olahan ini benar-benar gurih sesuai namanya." ujar Fery selaku mahasiswa KKN-K 40. 

Olahan ini juga  dapat dibuat dengan bahan dan langkah-langkah cukup sederhana. Ide inovasi produk ini dapat dimanfaatkan pelaku UMKM di Desa Andongrejo sebagai bentuk  terobosan baru sebagai tambahan penghasilan. Pemasaran produk ini dilakukan dengan mendirikan stand jualan dengan nama bisnis sendiri yang bisa dikembangkan oleh warga secara mandiri. "Dengan inovasi produk-produk hasil tanam ini diharapkan warga tidak hanya dimanfaatkan untuk kebutuhan pribadi, namun juga dapat dijadikan sumber tambahan penghasilan.", ujar Adinda mahasiswa KKN-K 40 yang merupakan salah satu penanggung jawab program kerja KURFA. Program kerja ini memiliki sejumlah tahapan kegiatan yang diharapkan dapat memberikan dampak positif secara berkelanjutan sehingga dapat mampu mencapai ketahanan pangan.                                                                                                                                                                        

Cara pembuatannya pun cukup sederhana yaitu : 

  1. Iris tipis terong hingga menyerupai seperti tentakel gurita

  2. Masukkan tepung dan penyedap rasa sesuai selera ke dalam wadah

  3. Baluri irisan terong dengan tepung

  4. Setelah dibaluri dengan tepung, lumuri dengan kuning telur

  5. Baluri kembali dengan tepung agar mendapatkan hasil yang renyah saat digoreng

  6. Setelah melalui proses pembaluran dengan telur dan tepung, goreng irisan terong dengan api kecil

  7. Goreng irisan terong hingga berwarna kecoklatan

  8. HALAMAN :
    1. 1
    2. 2
    Mohon tunggu...

    Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
    Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
    Beri Komentar
    Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

    Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun