Kelompok 40 KKN-K memulai perjalanan untuk membuat beberapa program kerja pada hari Rabu, 31 Juli 2024. Kami melakukan survey ke dua titik untuk untuk melihat manajemen pakan ternak lele. Titik pertama terletak di Dusun Krajan II di tempat Bapak Sunaryo. Pada titik tersebut jumlah lele yang masih hidup adalah 1500 ekor. Bapak Sunaryo selaku pengelola juga menjelaskan bahwa permasalahan utama pada 1500 ekor lele di titik tersebut adalah obat untuk lele tersebut. "Selain pakan ternak, kami juga cukup kesulitan mencari obat untuk dikonsumsi oleh lele-lele ini", ujar Bapak Sunaryo.
Setelah pada titik pertama, kami melanjutkan perjalanan untuk survey manajemen pakan ternak pada titik kedua yang terletak di Dusun Krajan I tepatnya pada Posyandu Kenanga 84. Jumlah lele yang masih hidup di titik tersebut berjumlah 700 dari total awal sejumlah 1300. Permasalahan yang ada di tempat tersebut kurang lebih sama dengan titik pertama yaitu, obat-obatan untuk konsumsi lele tersebut. Melihat kondisi yang sama antara dua titik tersebut, maka kami merumuskan program kerja kami yang kedua yaitu Manajemen Pakan Ternak Lele (Bioflok).
Selanjutnya pada hari Sabtu, 3 Agustus 2024 kami mengadakan sosialisasi program kerja pertama kami yaitu KURFA. Kami mengadakan sosialisasi di Mushola dekat tempat tinggal Ibu Suni selaku ketua kelompok ibu-ibu muslimat. Sosialisasi KURFA diikuti oleh 11 orang dari kelompok muslimat. Materi yang kami angkat di sosialisasi tersebut terkait pemahaman budidaya tanaman polybag, komoditas yang akan ditanam, praktek pembuatan POC, dan praktek penanaman. Antusias warga mengikuti kegiatan ini cukup tinggi. Banyak warga yang cukup penasaran tentang mekanisme pelaksanaan program kerja, sehingga banyak warga yang bertanya tentang program kerja kami. Kelompok 40 KKN-K akan melaksanakan kegiatan penanaman dengan warga pada hari Senin, 5 Agustus 2024 di pekarangan rumah Ibu Suni. Harapannya warga dapat mengaplikasikan kegiatan ini untuk jangka panjang.
