Mohon tunggu...
Jane Papilaya
Jane Papilaya Mohon Tunggu... -

"Keep your mind as bright & clear as the vast sky, the great ocean & the highest peak, empty of all thoughts."

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Pelaku Penarik Jilbab Muslimah di Ambon Tertangkap

28 Desember 2011   03:58 Diperbarui: 25 Juni 2015   21:40 413
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Peristiwa penarikan jilbab terhadap seorang Muslimah bernama Nurjanah Wala di jalan Tulukabesy Ambon tanggal 25 Desember pukul 22.00 WIT terungkap sudah siapa pelakunya. Pihak kepolisian Pulau Ambon berhasil menangkap tersangka pelaku penarik jilbab yang tidak lain adalah seorang preman yang biasa nongkrong di tempat kejadian, bernama Markus Sinay, umur 48 tahun, agama Kristen, tidak memiliki pekerjaan tetap, bertempat tinggal di RT 002 RW 03 Skip.

Seperti diberitakan sebelumnya, seorang Muslimah sedang melintas di jalan Tulukabesy dengan menumpang becak, dicegat oleh seorang laki-laki tak dikenal. Pelaku menggoyang-goyangkan becak yang ditumpangi oleh Nurjanah dengan disertai makian dan menarik jilbab korban sampai terlepas. Korban yang merasa panik dan ketakutan berteriak meminta tolong kepada para pedagang yang ada di tempat kejadian namun teriakan Nurjanah tidak digubris oleh warga setempat, bahkan pengemudi becak yang mencoba menolong Nurjanah justru dipukul dan dianiaya oleh pelaku.

Peristiwa tersebut sempat menimbulkan ketegangan di dalam kota Ambon sehingga terjadi konsentrasi massa di wilayah Islam dan Kristen dalam jumlah yang cukup besar, namun ketegangan ini tidak sampai menyulut bentrokan antara dua komunitas.

Korban Nurjanah Wala yang mengalami ketakutan akhirnya melaporkan kejadian yang dialaminya kepada Polres Pulau Ambon malam itu juga. Setelah mendapat keterangan tentang ciri-ciri pelaku penarik jilbab dari korban, pihak kepolisian segera melakukan pengejaran terhadap pelaku yang diduga sering berada di jalan Tulukabesy, tepatnya di lorong samping Hotel Josiba.

Pencarian dan pengejaran yang dilakukan Polisi membuahkan hasil dengan dibekuknya Markus Sinay pelaku penarik jilbab tersebut yang diduga berasal dari Kampung Aboru, se­belah selatan Pulau Haruku, Ka­b. Maluku Tengah yang selama ini dikenal sebagai basis RMS. Komunitas Aboru di Kota Ambon selama ini dikenal paling sering melakukan provokasi dan teror terhadap kaum Muslimin.


Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun