Masyarakat Indonesia dikecewakan dengan hasil pertandingan semalam yang dianggap tidak adil. Indonesia harus membagi poin dengan Bahrain setelah skor 2-2 di akhir pertandingan. Padahal timnas Indonesia sudah berjuang begitu keras untuk membalikkan skor dari 1-0 menjadi 1-2. Namun wasit asal Oman, Ahmed Al Kaf tidak meniup peluit setelah menit ke 90+6 yaitu ketika tambahan waktu 6 menit sudah usai ditambah lagi jelas-jelas sudah tidak ada harapan lagi untuk Bahrain untuk mencetak gol.
Kronologi
Pertandingan dimulai dengan gol dari tendangan bebas oleh Bahrain yang berhasil masuk ke gawang Indonesia di menit ke 15 oleh Mohamed Marhoon. Kemudian dibalas dua gol dari Indonesia oleh Oratmangoen di menit 45+3 dan Rafael Struick pada menit 74 membuat Indonesia unggul 2-1 terhadap Bahrain. Namun di menit 90+8 dunia dikejutkan dengan corner kick yang diberikan oleh wasit padahal perpanjangan waktu hanya enam menit. Sangat disayangkan hal tersebut berhasil dieksekusi oleh pemain Bahrain yang membuat skor berakhir seri.
Keputusan wasit dinilai sangat mengganjal karena tiupan peluit permainan berakhir tidak dilakukan walaupun bola sudah di tangan Indonesia di menit 90+7. Hal inilah yang menjadi protes masyarakat terhadap pertandingan semalam. Wasit dinilai memihak Bahrain dengan meniup peluit sangat telat setelah Bahrain berhasil menyeimbangkan skor.
Harapan
Namun kekecewaan tidak boleh menutup semangat Indonesia untuk berjuang lolos ke piala dunia 2026. Timnas Indonesia masih memiliki banyak kesempatan untuk meraih mimpi satu Indonesia. Indonesia masih memiliki tujuh kesempatan untuk membuktikan kekuatan asli mereka. Sebagai warga Indonesia marilah kita mendukung timnas kita menuju Piala Dunia 2026.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H