Bayer Leverkusen baru saja memenangkan piala Liga Jerman atau Bundesliga pertama kalinya. Menggagalkan keberlanjutan kemenangan dari Bayern Munchen yang telah memenangkan 11 trofi liga jerman berturut-turut dari tahun 2013-2023. Hal yang lebih mengejutkan terjadi ketika tim yang berada dibawah asuhan Xabi Alonso itu pertama kali dalam sejarah liga memenangkan trofi liga Jerman tanpa terkalahkan. Sekarang, Sampai saat ini Bayer Leverkusen masih belum merasakan kekalahan dalam 51 pertandingan.
Bayer Leverkusen, dulunya sebuah tim yang sangat tidak beruntung. Karena ketidak-beruntungannya Leverkusen pernah dijuluki "Neverkusen"-yang dinamai setelah Leverkusen dan "never" yang artinya tidak pernah- karena selalu gagal menjuarai trofi setelah 1988 Europa League dan 1993 DFB Pokal.
Tentu kepercayaan pada kutukan itu bukan karena sebab. Pada musim 2001/02 Bayer Leverkusen menduduki posisi pertama pada Bundesliga dengan keunggulan 5 poin dari Borrusia Dortmund. Mereka hanya perlu bertahan pada posisi pertama dalam tiga pertandingan kedepan. Namun kejadian tak disangka terjadi, Bayer Leverkusen tergeser ke peringkat kedua oleh Dortmund dengan perbedaan 1 poin.
Orang-orang pun menjadi semakin percaya pada kutukan tersebut ketika pada tahun yang 2002 Leverkusen bertanding di final DFB Pokal kontra Werder Bremen. Lagi-lagi Leverkusen gagal mendapatkan piala setelah kalah dengan skor 1-0. Masih pada tahun yang sama, Leverkusen bertanding melawan Real Madrid pada final Champions League. Satu pertandingan menuju trofi liga champion. Dan seperti julukannya, mereka gagal mendapatkan trofi akibat kekalahan 2-1.
5 October 2022 merupakan tanggal yang tidak akan dilupakan oleh supporter Bayer Leverkusen. Xabi Alonso bergabung dengan Bayer Leverkusen sebagai pelatih kepala hingga Juni 2024. Saat ia bergabung Leverkusen berada di peringkat ke-17 berada dalam zona relegasi. Mereka mengakhiri musim dengan peringkat keenam.
Pemain seperti Victor Boniface, Granit Xhaka, Alejandro Grimaldo, dan masih banyak lainnya didatangkan oleh Xabi. Dengan kejeniusan Xabi Alonso dan pemain kunci seperti Alejandro Gimaldo, F. Wirtz, Xhaka, Jeremie Frimpong, Patrick Schick, dan Jonathan Tah, menjadikan Leverkusen tim yang berhasil menjuarai Bundesliga tanpa kekalahan dalam sejarah. Julukan yang dulunya merupakan "Neverkusen", kini menjadi "Neverlusen" setelah tidak menelan kekalahan dalam 51 pertandingan.
Kini, Bundesliga sudah dimenangkan oleh Bayer Leverkusen, namun tidak hanya itu, Leverkusen hanya dua langkah menuju treble tak terkalahkan. Leverkusen memiliki 2 agenda pertandingan final yaitu UEFA Europa League melawan Atalanta dan DFB Pokal menghadapi FC Kaiserslateurn.
