Perbandingan Efektivitas Berdasarkan Hasil Penelitian
Menurut sebuah penelitian, kedua jenis latihan tersebut, baik latihan intensitas tinggi maupun volume tinggi, dapat menghasilkan peningkatan yang signifikan dalam kinerja otot. Namun, latihan Intensitas tinggi tampaknya menghasilkan peningkatan kinerja otot yang lebih besar daripada volume tinggi dalam beberapa latihan yang diuji. Hal ini mengindikasikan bahwa dalam jangka waktu sepuluh minggu, melatih dengan intensitas tinggi mungkin lebih efektif untuk meningkatkan kinerja otot.
Pendapat
Namun, penting untuk diingat bahwa hasil penelitian tersebut didasarkan pada jumlah sampel orang tertentu dan mungkin tidak berlaku untuk semua orang. Sebenarnya, pilihan antara volume tinggi dan intensitas tinggi dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk jenis tubuh, tingkat keterampilan, tujuan latihan, dan kemampuan tubuh seseorang untuk pulih setelah latihan. Contoh dalam segi jenis tubuh bisa dilihat dari tipe badan Ectomorph dan Mesomorph.Â
Orang dengan badan bertipe Ectomorph cenderung merespons repetisi tinggi lebih baik daripada intensitas tinggi. Ini dikarenakan mereka cenderung bertubuh kurus, berbingkai ringan dan terkadang memiliki anggota badan yang panjang.Â
Untuk mereka, dibutuhkan waktu lebih lama untuk mendapatkan otot dibandingkan rata-rata Mesomorph, yang biasanya memiliki tubuh lebih persegi dengan massa otot lebih banyak. Banyak Ectomorph yang membutuhkan latihan lebih lama dan repetisi lebih tinggi untuk merangsang pertumbuhan otot. Sebaliknya, bagi kebanyakan Mesomorph, rutinitas latihan intensitas tinggi biasanya akan menghasilkan keuntungan yang lebih besar.
Kemajuan berkelanjutan dalam bodybuilding memerlukan pengakuan bahwa tidak ada cara latihan yang universal. Saat otot beradaptasi dengan rutinitas, langkah terpenting adalah memperkenalkan variasi. Setelah otot terbiasa dengan suatu jenis latihan, inilah waktunya untuk memadukan berbagai hal dan mencoba hal-hal yang baru.Â
Jadi jika seseorang sudah melakukan siklus latihan repetisi tinggi selama 12 minggu, orang itu dapat menggantinya dengan siklus latihan intensitas tinggi atau sebaliknya. faktor penentunya adalah komitmen dan upaya individu. Baik High Intensity maupun High Volume telah terbukti berhasil, hal yang harus diingat adalah bahwa perbedaan sesungguhnya ditentukan oleh dedikasi seseorang dalam menerima dan memaksimalkan manfaat dari kedua jenis latihan tersebut, hal yang sama berlaku untuk metode pelatihan lainnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H