Setelah penantian 4 tahun, ajang kompetisi olahraga terbesar kembali dilakukan. Kali ini, Prancis terpilih menjadi tuan rumah untuk menyelenggarakan olimpiade. Kota yang dipilih tidak lain dan tidak bukan adalah Paris. Paris, kota cinta dan cahaya, yang malam itu diguyur hujan semakin menambah suasana romantis. Berbeda dari sebelumnya, pembukaan Olimpiade Paris 2024 tidak dilakukan di stadion.
Sungai Seine, yang biasanya tenang, kini disulap menjadi panggung raksasa bagi perhelatan akbar Olimpiade 2024. Suara riuh bergema di sepanjang tepian sungai, menandai antusiasme masyarakat dalam mendukung para atlet. Perahu-perahu secara beriringan membelah sungai bak bintang-bintang yang bersinar. Mereka mengangkat bendera kebangsaannya masing-masing, rasa bangga dan semangat juang menyala di setiap dada.
Sebelum kita bersama-sama menonton para putra-putri bangsa yang berjuang mengharumkan nama negara, ada beberapa hal yang perlu anda ketahui mengenai Olimpiade Paris 2024.Â
1. Maskot Inklusif
Simbol olimpiade biasanya mewakili hewan atau individu negara tuan rumah. Namun, Prancis memilih sebuah topi yang dikenal dengan nama Frigia. Topi ini bukan sembarang topi, tetapi identik dengan simbol kebebasan yang menjadi lambang perjuangan kemerdekaan Prancis pada Mei 1789. Simbol ini diharapkan bisa memicu revolusi di bidang olahraga.Â
2. Larangan Menggunakan Jilbab bagi Atlet Prancis
Menteri olahraga Prancis, Amelie Oudea-Castera melarang penggunaan jilbab bagi tim Prancis yang akan berpartisipasi dalam Olimpiade. Hal itu untuk menghormati prinsip-prinsip sekularisme. Prinsip sekularisme merupakan ideologi mengenai pemisahan antara agama dengan institusi atau badan negara.Â
Lebih lanjut, dia juga mengatakan pelarangan tersebut sebagai bentuk netralitas karena atlet Prancis juga menjadi bagian dari pelayan publik. Pelarangan memakai jilbab bagi atlet Prancis dikritik oleh kantor HAM PBB dan Amnesty International. Meski begitu, mereka tidak bisa mengambil tindakan dikarenakan tidak menyalahi aturan.
3. Merupakan Olimpiade dengan Rasio Kesetaraan Gender yang Paling Ideal
Olimpiade Paris 2024 baru saja membuat sejarah dengan mencapai kesetaraan gender penuh di setiap cabang olahraganya. Artinya, atlet perempuan dan laki-laki yang berpartisipasi jumlahnya sama. Dari 10.500 atlet yang berpartisipasi, 50% merupakan atlet perempuan.