memahat namamu pada batu,
melepas kenangan pada lalu,
mendengar hingar - bingar tentangmu,
sembilu bermata satu menusuk di kalbu
kacaukan nurani dan celoteh asa
hiraukan amarah dan nestapa
pada celah - celah kami menatap
yang tak tergenapi mengendap
teriakmu pada mimpi palsu
cita - cita kita hanya omong - kosong
luluh lantak ceraikan pecah bebatuan
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!