Terkadang kita tiba di satu titik, dimana hanya terdiam dan kaki enggan untuk terus melangkah. Jalan di depan masih terlihat, tapi kini terasa mulai kabur.Â
Tak terlihat lagi yang lain, berjalan di jalan yang sama dilalui. Situasi terasa sangat sepi. Tapi suara Tuhan masih terasa jelas berbisik, "teruslah melangkah!"
Lalu harus bagaimana? Ikutilah suara Tuhan!Â
Teruslah melangkah ke depan meski sekarang harus sendiri. Teruslah berjalan meski tak pernah tahu dimana ujung jalan itu. Tetaplah menaruh harap, bahwa DIA yang menyatakan akan setia menemani hingga akhir perjalanan itu.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H