Menggapai kesempurnaan shalat, salah satu caranya adalah mensucikan diri dari hadats. Hadats merupakan keadaan seseorang yang tidak suci dan membuatnya terhalang untuk melaksanakan shalat atau thawaf.
Dalam sebuah hadits menyatakan bahwa Allah tidak akan menerima ibadah seseorang yang terkena hadats sampai orang itu bersuci. Ini menjadi dasar bagi umat Islam untuk menjaga kebersihan karena shalat harus dalam keadaan suci.
Hadats sendiri terdiri dari dua macam, hadats kecil dan hadats besar. Dalam keadaan hadats tersebut ada larangannya. Hadats kecil dilarang untuk mengerjakan shalat. Sementara hadats besar maka seseorang dilarang untuk shalat, puasa, thawaf, i'tikaf atau berdiam diri di masjid, menyentuh mushaf.
Manusia harus menjaga diri dari hadats. Namun dalam keadaan hadats pun manusia tetap bisa melakukan amalan ibadah lain seperti sedekah. Sedekah ini nilainya sangat dahsyat, apalagi jika dikerjakan di bulan Ramadan.Â
Rasulullah SAW mencontohkan bahwa beliau sangat dermawan. Dikatakan bahwa kedermawanan beliau melebihi angin yang berhembus, HR Bukhari. Alasannya karena beliau tanpa banyak berpikir, selalu ringan tangan dan cepat dalam memberi atau bersedekah. Apa yang disedekahkan adalah sesuatu yang bermanfaat seperti gerak angin yang membawa manfaat karena angin tidak selalu berhembus terus menerus.
Adapun keutamaan sedekah antara lain adanya jaminan surga. Apalagi jika dipadukan dengan amalan lain seperti puasa dan shalat malam. Selain itu dengan bersedekah maka akan mendapatkan tambahan pahala dari puasa orang lain. Contohnya saat memberi hidangan berbuka puasa.
Keutamaan lainnya, bersedekah di bulan Ramadan akan lebih dimudahkan. Ada kecenderungan bahwa manusia pada saat berada di bulan selain bulan Ramadan sering terperdaya oleh godaan setan yang selalu mengajak manusia untuk meninggalkan kebaikan-kebaikan, termasuk sedekah.
Nilai sedekah di bulan Ramadan akan dilipatgandakan pahalanya antara sepuluh sampai tujuh ratus kali lipat karena pastinya diiringi oleh amalan lainnya seperti puasa, shalat, tarawih.
Melakukan sedekah dan amalan kebaikan lainnya tidak selalu berjalan lancar. Ada saja godaannya. Namun dalam segala urusan maka manusia hendaknya selalu memohon pertolongan Allah SWT dengan banyak bersabar dan mendirikan shalat. Meskipun shalat yang khusyuk sulit, tapi tidak ada hal yang tidak mungkin. Apalagi bagi orang-orang yang yakin akan menemui Allah dan kembali kepada-Nya dalam keadaan baik.
Melihat keutamaan sedekah, maka kita ingat bahwa dalam hadits riwayat Abu Dawud Ahmad dan Al Bukhari, bahwa hendaklah kita tidak berlebihan dalam makan, minum, berpakaian. Bertindak sedekah-pun tidak berlebihan dan tidak tinggi hati.