Mohon tunggu...
Zahrotul Mujahidah
Zahrotul Mujahidah Mohon Tunggu... Guru - Jika ada orang yang merasa baik, biarlah aku merasa menjadi manusia yang sebaliknya, agar aku tak terlena dan bisa mawas diri atas keburukanku

Guru SDM Branjang (Juli 2005-April 2022), SDN Karanganom II (Mei 2022-sekarang) Blog: zahrotulmujahidah.blogspot.com, joraazzashifa.wordpress.com

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Pentigraf: Prioritas Kali ini

31 Desember 2023   19:41 Diperbarui: 31 Desember 2023   19:58 110
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Silakan bagi bapak-ibu guru untuk mengikuti kuliah S-2," ucap Kepala Sekolah saat rapat koordinasi. "Mumpung bapak-ibu masih muda. Karirnya masih panjang. Kebijakan juga bisa saja berubah nantinya," lanjut beliau.

Beberapa saat kemudian, di antara guru-guru yang mengikuti rapat saling menunjuk dan menyebut nama untuk kuliah strata dua. Termasuk menyebutkan namaku. Aku tersenyum saja saat mereka memotivasiku untuk melanjutkan kuliah.

Bisa saja aku ambil kesempatan untuk melebarkan sayap demi peningkatan karirku. Tapi kupikir, tak seharusnya aku terlalu mengejar gelar magister untuk saat ini. Sementara suamiku baru saja melanjutkan kuliah strata satunya. Ketika lulus SMA dia memang tak segera kuliah. Dia bekerja dan membiayai sekolah kedua adiknya. Setelah kedua adiknya lulus SMA, kami menikah. Dia tunda lagi kuliahnya. Baru tahun ini cita-citanya untuk kuliah terwujud. Jadi, biar dia menjadi sarjana terlebih dahulu. Baru kemudian aku memikirkan kuliah lagi biar kami tidak memusingkan budget setiap bulannya. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun