Mohon tunggu...
jonro
jonro Mohon Tunggu... Lainnya - semua hanya fiksi

saya menyukai artikel dan saya disini ingin menulis artikel...

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Psikologis Anak dalam Hidup Lebih Layak, Membentuk Masa Depan Lebih Indah

14 Januari 2024   03:50 Diperbarui: 14 Januari 2024   04:19 87
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

                                sering kali di dalam modern sang anak,menjadi peran penting dalam masa depan bangsa dan negara, ,dalam bentuk apapun.sang anak ingin meengetahui tapi ia juga mempunyai keterbatsan dalam pengetahuan dan perlu diketahui semua makhluk hidup mempunyai keterbatasan .kebanyakn orang tua ingin anaknya menjadi sejahtera bukan kebanyakan lebih tepatnya semua orang tua ingin sekali anaknya menjadi sosok yang hebat di dalam masyarakat maupun keluarganya atau orang terdekatnya.nah sering kali ini menjadi ranah orang tua atau peran penting orang tua yang sangat besar mengembangkan anaknya menjadi sejahtera.perkembangan anak dipengaruhi oleh yang paling umumnya adalah orang tua dalam mendidik dan lingkungannya.orang tua sering kali menekan kan anaknya dengan kepentingan diri nya yang saya maksud adalah keinginan orang tua bukan keinngin inginan anak nya.memang orang tua selalu memberikan piihan terbaik dalam versi nya.yang saya herani ketika pilihan itu bertentangan anaknya.apapun terjadi orang tua adalah generasi terbaik pada jamannya,tapi ia selalu memberikan pilihan yang menrut nya baik apakah relevan pada jaman yang terus berkembang .jika saya mengandai andai pilihan orang tua dan anak memang berbeda dan itu menyebabkan sebuah kontradiksi.memang itu sering terjadi di dunia modern.kalaupun itu terjadi menjadikan anak tertekan dan akhirnya apa saat ia dewasa dia tidak menjadi apa apa.psikologis anak menjadi tertekan,.takut membuat pilihan,takut membuat keputusan dan lain sebagainya.memang semua pilihan itu terkadang mengakibatkan  konsekuensi,jika pilihan anak salah peran orang tua lah sangat penting.anak dan orang tua memang indivindu berbeda,setiap pada dasarnya memiliki pilihan.hidup soal pilihan bukan tentang soal tekananan.mungkin ini hanya sebuah tulisan semua orang bisa menjadi inspirasi bisa dipakai tidak ,tergantung apa isinya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun