Mohon tunggu...
Harjono Honoris
Harjono Honoris Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wiraswasta

Generasi Ke-2 Penjaga Toko Obat Cina Makassar | Aktif di Instagram Multi Prima @obatmultiprima

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Jangan Salah Nonton: Tips Mencegah Anak Nonton Film Bioskop yang Tidak Sesuai Umur (2)

4 Maret 2017   15:19 Diperbarui: 5 Maret 2017   00:00 335
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber Gambar: Pixabay, dbreen

Jika Anda orang tua yang penggila film, bisa jadi Anda akan kebingungan ketika mengajak si kecil nonton bioskop. Anda bisa menonton film apa saja, baik film cinta, tembak-tembak, setan-setan, bahkan sampai ceceran darah. Namun, tentu Anda tak ingin mengajak si kecil tumbuh besar terlalu cepat dan melihat hal-hal yang belum pantas untuknya. Bagaimana agar kita dapat mencegah si kecil salah nonton film di bioskop? Berikut ada tips menarik buat para orang tua dan juga petugas bioskop, yang seringkali tak punya kuasa untuk melarang pengunjung membeli tiket.

1. Lihat Apakah Film itu Memiliki Trailer Red Band di Internet

Sumber Gambar: Vimeo
Sumber Gambar: Vimeo
Trailer Red Band (red. pita merah) adalah cuplikan film yang menampilkan adegan-adegan keras yang masih bisa ditanggung orang dewasa, seperti pembunuhan, sumpah serapah, atau ketelanjangan. Caranya, tinggal ketik saja seperti ini di situs atau mesin pencari (cth. Google, Youtube) "[nama film] red band trailer".Jika suatu film memiliki trailer seperti ini, camkanlah bahwa film itu tak cocok bagi anak-anak, sebagaimana pun kuat sensornya. Jika masih tak yakin juga, silakan lihat cuplikannya dan cobalah menilainya.

2. Titipkan Anak Anda

Sumber Gambar: Unsplash, Tine Floersch
Sumber Gambar: Unsplash, Tine Floersch
Jika setelah melihat trailer red band, Anda masih ingin tetap menonton film tersebut, titipkanlah anak Anda, baik di mal, keluarga yang tidak ikut nonton, atau bahkan bioskop (kalau ada). Berikan aktivitas alternatif pada anak Anda sembari Anda bakal menghabiskan waktu lebih dari 2 jam tanpa orang tua.

3. Adakan Ruang Nonton Ramah Anak

Sumber Gambar: Flickr, Michael Bentley
Sumber Gambar: Flickr, Michael Bentley
Bagi Anda yang gemar menonton film, tak ada salahnya mencoba memberi saran pada bioskop lokal untuk membuat ruang nonton ramah anak. Jadi, anak-anak dapat menikmati film-film anak dengan pendamping layaknya penitipan anak, agar mereka dapat menikmati tontonan yang bermutu dan sesuai. Ketika orang tua ingin menonton film "itu", anak-anak bisa dibawa untuk menonton film yang lain, sehingga kedua pihak mendapat manfaat.

4. Nonton Film Lain Atau Di Waktu Lain

Sumber Gambar: Pixabay, Maklay62
Sumber Gambar: Pixabay, Maklay62
Pandangan penulis adalah bahwa tak semua film mesti diikuti. Jika Anda ingin tahu cerita semata, ulasan internet dan forum-forum sudah bisa memberi bocoran serinci-rincinya. Jika Anda belum cukup matang berencana, sisihkan waktu di hari lain saja. Anak-anak sangat mudah meniru dan belajar dari apa yang ditontonnya. Jangan sampai mereka belajar hal-hal yang belum pantas hanya karena ketelodoran kita. Ayo kita biasakan kebiasaan menonton cerdas untuk generasi masa depan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun