Jaim atau dapat dikatakan Jambore Anak Indonesia di Malaysia kembali digelar di Tawau, Malaysia. Kegiatan Jambore Anak Indonesia di Malaysia merupakan agenda ke- 3 yang dilakukan oleh perwakilan Indonesia dengan Malaysia beserta guru-guru yang didatangkan langsung dari Indonesia untuk mengabdi di wilayah Sabah, Malaysia. Agenda Jambore tentunya sangat menarik dikarenakan diikuti oleh beberapa peserta dari 36 sekolah di wilayah Sabah, Malaysia.
Kegiatan yang berlangsung pada 14-17 September 2016 mengusung tema “Wujudkan Cerita Ceria Untuk Kenangan di Masa Depan”. Dengan adanya tema tersebut kegiatan Jambore dapat memberikan semangat jiwa kepramukaan serta mampu memiliki rasa persaudaraan antar sekolah di wilayah Sabah,Malaysia. Selain itu juga dalam kegiatan Jambore di Tawau, Malaysia yang diikuti oleh anak TKI di Malaysia mencatat dengan jumlah terbanyak yaitu 452 peserta. Kegiatan yang berlangsung kurang lebih 3 hari tentunya tidak hanya belajar namun juga bermain sambil belajar dengan dipandu oleh kakak pembina yang tentunya anak TKI akan dibekali dengan jiwa kepemimpinan, jiwa sosial dan rasa nasionalisme. Dalam sela pidato yang dipimpin oleh ibu Firma Agustina selaku Fungsi Sosial dan Budaya KRI Tawau menyatakan “Pentingnya Semangat untuk meraih cita-cita demi masa depan cerah ”, ujarnya menjelaskan.
Agenda Jambore Anak Indonesia di Malaysia merupakan salah satu bentuk promosi pendidikan di luar negri. Selain itu juga kegiatan bilateral yang dilakukan oleh perwakilan Indonesia dengan Malaysia bertujuan menjaga keharmonisan antar kedua belah pihak untuk mengurangi intensitas konflik kedua negara.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H