Mohon tunggu...
Jonathan
Jonathan Mohon Tunggu... Seniman - mahasiswa telkom

young hustler

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Profil Sutrasara Sekaligus Penulis Film Suzume no Tojimari Shinkai Makoto

27 Mei 2024   13:50 Diperbarui: 27 Mei 2024   14:35 216
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Shinkai Makoto di Moskwa pada tahun 2013https://id.m.wikipedia.org/wiki/Berkas:Makoto_Shinkhai_in_Moscow.JPG

Shinkai Makoto yang memiliki nama asli Niitsu Makoto lahir di Koumi, Nagano, Jepang pada 9 Februari 1973. Shinkai Makoto merupakan seorang Sutradara Film, Produser, Penulis, Animator, Seniman Manga, Editor, Sinematografer, serta Pengisi Suara.
Pada tahun 2022, Shinkai Makoto baru saja kembali dengan film berjudul Suzume no Tojimari. Film tersebut bercerita mengenai seorang siswi bernama Suzume yang bertemu pengelana laki-laki misterius. Laki-laki tersebut berkata bahwa dia sedang mencari sebuah pintu. Kemudian, Suzume menemukan sebuah pintu lapuk di tengah-tengah reruntuhan.
 
Latar Belakang
Niitsu Makoto, yang lebih dikenal sebagai Shinkai Makoto, adalah seorang sutradara, produser, penulis, animator, seniman manga, editor, sinematografer, serta pengisi suara ternama. Ia lahir di Kota Koumi, Prefektur Nagano, Jepang, pada 9 Februari 1973, dalam keluarga yang berkecimpung di dunia arsitektur. Sebelum meraih popularitas di industri film, Shinkai bekerja sebagai perancang grafis di Nihon Falcom Corporation, sebuah perusahaan produksi game.
Shinkai menikah dengan aktris dan produser film Jepang, Misaka Chieko. Pada tahun 2010, mereka dikaruniai seorang putri bernama Niitsu Chise, yang juga telah membintangi beberapa film dan iklan. Kehidupan pribadi Shinkai mencerminkan keterlibatannya yang mendalam dalam dunia kreatif dan seni.
Sering disebut sebagai "New Miyazaki Hayao," julukan ini mengacu pada sutradara legendaris dan pendiri Studio Ghibli, Miyazaki Hayao. Meskipun Shinkai mengagumi karya-karya Miyazaki, khususnya "Castle in the Sky," ia merasa bahwa julukan tersebut terlalu berlebihan. Ia lebih menyamakan karyanya dengan gaya penulisan Haruki Murakami daripada Miyazaki.
Dalam menciptakan film, Shinkai memiliki visi yang unik. Ia ingin menghasilkan karya-karya yang mampu memantik emosi penonton dengan cara yang berbeda. Menurutnya, setiap karya harus memiliki ciri khas dan perbedaan yang spesifik. Meskipun terinspirasi oleh Miyazaki, Shinkai berusaha menciptakan film-film yang memiliki identitas sendiri.
Keberhasilan Shinkai dalam menciptakan film-film yang diakui secara internasional menunjukkan kemampuannya untuk berdiri sendiri sebagai seniman yang unik. Karyanya yang penuh emosi dan penceritaan visual yang memukau membuatnya menjadi salah satu sutradara paling berpengaruh di Jepang. Dengan pendekatan khasnya, Shinkai telah membuktikan bahwa ia mampu menciptakan film-film yang memiliki daya tarik dan identitas tersendiri, terlepas dari perbandingan dengan Miyazaki.
 
Perjalanan Karir
Sejak kecil, Shinkai Makoto bercita-cita menjadi pembuat manga, novel, dan anime. Ia belajar Sastra Jepang di Universitas Chuo dan bekerja di Nihon Falcom Corporation setelah lulus, membuat video klip, desain grafis, dan konten web. Di sana, ia berkolaborasi dengan musisi Tenmon dalam film "She and Her Cat" pada tahun 1999.
Shinkai kemudian fokus pada proyek "Voices of a Distant Star," yang dirilis pada tahun 2003. Ia terus berkarya dengan merilis "The Place Promised in Our Early Days" (2004) dan "5 Centimeters per Second" (2007). Setelah beristirahat di London, ia kembali dengan "Children Who Chase Lost Voices" (2011).
Shinkai juga membantu pembuatan animasi pembuka untuk novel visual oleh Minori. Ia merilis "The Garden of Words" (2013), "Your Name" (2016), "Weathering With You" (2019), dan "Suzume no Tojimari" (2022), yang memperkuat posisinya sebagai sutradara anime berpengaruh.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun