Mohon tunggu...
Jonathan Arie
Jonathan Arie Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Pelajar

Manchester is Red

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

TransJakarta, Menjembatani Jakarta Menuju Transportasi Modern

8 November 2024   18:06 Diperbarui: 8 November 2024   20:18 63
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

Sejak berdirinya pada tahun 2004, TransJakarta telah menjadi tulang punggung sistem transportasi publik di Jakarta. Beroperasi dengan konsep Bus Rapid Transit (BRT), TransJakarta dirancang untuk mengatasi kemacetan lalu lintas yang telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari warga Jakarta. Dengan rute-rute yang menjangkau hampir seluruh penjuru ibu kota, TransJakarta menawarkan solusi praktis bagi jutaan penumpang yang ingin mencapai tujuan mereka dengan cepat dan efisien. Program ini tidak hanya berfokus pada penyediaan transportasi yang andal, tetapi juga bertujuan untuk mengurangi emisi kendaraan dan meningkatkan kualitas udara di Jakarta.

Jika dibandingkan dengan moda transportasi lain seperti angkutan kota (angkot), ojek online, dan KRL, TransJakarta memiliki kelebihan dan kekurangannya sendiri. Salah satu kelebihannya adalah jalur khusus busway yang memungkinkan bus TransJakarta melaju tanpa terhalang kemacetan. Hal ini tentu menjadi nilai tambah dibandingkan angkot yang sering terjebak macet. Selain itu, tarif TransJakarta yang terjangkau membuatnya menjadi pilihan yang ekonomis bagi banyak orang. Namun, tidak dapat dipungkiri bahwa saat jam-jam sibuk, bus TransJakarta seringkali padat dan memerlukan waktu antrean yang cukup lama untuk naik. Di sisi lain, ojek online menawarkan fleksibilitas tinggi dan kecepatan dalam menembus kemacetan, tetapi dengan biaya yang lebih tinggi dibandingkan tarif TransJakarta. KRL, di sisi lain, menawarkan kecepatan dan efisiensi waktu, tetapi rutenya terbatas dan tidak mencakup semua area Jakarta.

Bayangkan seorang pekerja kantoran bernama Rina yang tinggal di daerah Jakarta Timur dan bekerja di pusat kota. Setiap pagi, Rina berjalan kaki ke halte TransJakarta terdekat dari rumahnya. Dengan membayar hanya Rp3.500, Rina bisa naik bus TransJakarta yang nyaman dan ber-AC. Di dalam bus, ia bisa duduk sambil menikmati pemandangan kota yang perlahan-lahan semakin padat. Setelah perjalanan sekitar 45 menit, ia tiba di halte tujuan di pusat kota, hanya beberapa menit berjalan kaki dari kantornya. Dalam kondisi macet parah, perjalanan yang sama dengan mobil pribadi bisa memakan waktu hingga dua jam atau lebih. Situasi ini menggambarkan betapa efektif dan efisiennya menggunakan TransJakarta sebagai alternatif transportasi sehari-hari.

Sebagai warga Jakarta yang kerap menggunakan TransJakarta, saya melihat sistem ini sebagai suatu kemajuan signifikan dalam usaha pemerintah untuk mengatasi masalah transportasi di ibu kota. Meski demikian, masih banyak yang perlu diperbaiki. Salah satunya adalah frekuensi bus yang perlu ditingkatkan terutama pada jam sibuk, agar penumpang tidak terlalu lama menunggu dan tidak terjadi penumpukan di halte. Selain itu, kenyamanan penumpang juga harus menjadi prioritas, dengan memastikan kebersihan bus serta keamanan dari tindak kejahatan. Saya juga merasa bahwa edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga fasilitas umum sangatlah penting, agar fasilitas yang disediakan dapat digunakan dengan baik dan bertahan lama.

Untuk meningkatkan layanan TransJakarta, ada beberapa langkah yang dapat diambil. Pertama, perlu adanya penambahan armada bus serta peningkatan frekuensi keberangkatan, terutama di rute-rute yang ramai. Kedua, integrasi dengan moda transportasi lain seperti MRT, LRT, dan KRL harus lebih dipermudah, misalnya dengan pembuatan aplikasi terpadu yang memudahkan penumpang dalam merencanakan perjalanan mereka. Ketiga, pendidikan dan sosialisasi kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga fasilitas umum juga harus digalakkan, agar kebersihan dan kenyamanan bus tetap terjaga. Terakhir, inovasi teknologi seperti sistem pembayaran non-tunai yang lebih praktis dan penggunaan data real-time untuk memantau kondisi lalu lintas dan penumpang dapat meningkatkan efisiensi layanan.

Dalam jangka panjang, penting juga untuk memperhatikan aspek lingkungan dari sistem transportasi ini. TransJakarta sudah mulai beralih ke bus listrik yang ramah lingkungan, dan langkah ini harus terus didorong dan diperluas. Selain itu, perlu juga adanya upaya untuk menambah jalur hijau dan ruang terbuka di sekitar halte-halte bus untuk menciptakan lingkungan yang lebih nyaman dan ramah bagi pejalan kaki.

TransJakarta telah membawa angin segar dalam dunia transportasi publik di Jakarta. Dengan segala kelebihannya, TransJakarta mampu menjadi solusi transportasi yang sangat efisien, murah, dan nyaman bagi masyarakat. Namun, untuk mencapai potensi maksimalnya, berbagai perbaikan, inovasi, dan pengembangan dari TransJakarta itu sendiri perlu terus dilakukan. Dengan kerjasama antara pemerintah, pengelola TransJakarta, dan masyarakat akan membuat transportasi publik di Jakarta bisa semakin maju, berdaya saing, dan sangat meningkatkan kesejahteraan kehidupan di Jakarta.

Dengan langkah-langkah perbaikan dan inovasi yang tepat, TransJakarta tidak hanya akan menjadi solusi untuk mengatasi kemacetan, tetapi juga akan menjadi contoh sukses dari sistem transportasi publik yang modern dan ramah lingkungan. Ini merupakan salah satu kunci utama menuju kota Jakarta yang lebih maju dan layak huni karena akan sangat membantu banyak orang termasuk pekerja kantoran, mahasiswa, pelajar sekolah, dan masih banyak lagi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun