Mohon tunggu...
Joko Triyono
Joko Triyono Mohon Tunggu... Teknisi - Tenaga Kependidikan di Kampus

mencoba menuliskan pemikiran terlintas ....

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Komposisi Pembuatan MediaTanam Organik Skala Rumah Tangga di Lingkungan Kelurahan Gunung Panjang Kecamatan Samarinda Seberang Kota Samarinda

29 November 2023   12:38 Diperbarui: 29 November 2023   13:02 168
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Skema PengabdianPada Masyarakat - dok. pribadi

PENDAHULUAN 

Secara umum media tanam memiliki fungsi sebagai sarana utama dalam menanam tanaman. Media tersebut akan menunjang pertumbuhan dan perkembangan tanaman mulai dari bibit hingga tanaman menjadi tumbuh besar secara sempurna. Di dalam media biasanya harus terdapat dan memiliki kandungan yang mencukupi untuk memastikan supaya tanaman bisa tumbuh kuat dan tidak mudah untuk tumbang.

Media penanaman yang baik juga haruslah memiliki kandungan oksigen supaya akar dari tanaman bisa bernapas dan mengalirkan oksigen dengan sempurna ke seluruh bagian tanaman. Meskipun terdapat beberapa media penanaman yang memiliki kandungan nutrisi yang tinggi, harus tetap memberikan nutrisi tambahan pada tanaman seperti pupuk dan menyiramnya secara berkala.

Pada umumnya penggunaan media tanam organik karena jauh lebih mudah untuk dilakukan dibandingkan dengan harus menggunakan media lain seperti sistem hidroponik. Media tanam organik biasanya tidak membutuhkan komponen tambahan supaya tanaman dapat tumbuh karena di dalamnya sudah memiliki kandungan nutrisi yang tinggi dan baik bagi tanaman. Terdapat beberapa jenis media tanam organik yang umum digunakan adalah ;

  • Arang

Arang bisa menjadi wadah atau media penanaman yang baik karena memiliki karakteristik penyimpanan air yang sangat baik. Untuk memudahkan, arang biasanya harus dipotong-potong terlebih dahulu ke dalam ukuran kecil barulah dimasukkan ke dalam pot menurut Ansar.K., Susanti . H., Aphrodyanti.L. (2019). Kekurangan dari arang adalah masih membutuhkan tambahan unsur hara lainnya seperti pupuk dalam jumlah yang banyak supaya tanaman mendapatkan gizi yang cukup.

  • Pupuk Kandang

Pupuk kandang memiliki unsur hara yang sangat tinggi dan menjadikannya sangat baik bagi pertumbuhan tanaman. Pupuk kandang juga bisa Anda buat sendiri di rumah dengan mudah sehingga tidak perlu repot-repot untuk membeli media lainnya. Pastikan pupuk sudah matang dan siap digunakan supaya menghindari munculnya bakteri yang bisa merusak tanaman (Eftrida Yuliana, N. W., & Alfred Jansen Sutrisno 2020).

  • Sekam Padi

Karena jarang ditemukan, sekam padi kurang diminati untuk menjadi salah satu media penanaman. Sekam padi yang sudah dibakar sangatlah steril dan tidak memiliki kandungan bakteri yang bisa merusak tanaman. Sekam padi bakar juga

  • Humus

Humus merupakan salah satu media penanaman yang alami dan bisa ditemukan dengan sangat mudah. Humus biasanya bisa ditemukan pada tanah yang gembur dan memiliki warna gelap. Karena humus terbuat dari berbagai bentuk jasad organik, sehingga membuatnya bisa membuat campuran tanah menjadi jauh lebih baik lagi. Pastikan

ANALISIS SITUASI

Setiap rumah akan memiliki sebidang tanah yang bisa dimanfaatkan untuk dilakukan penanaman baik di depan rumah, samping rumah, atau belakang rumah. Tanaman yang dapat dikembang biakan dapat berupa sayuran, buah-buahan, empon-empon (tanaman obat) dan lain-lain. Menurut Aji. I. F dan Widyawati. N.  (2019), lahan pekarangan dapat dimanfaatkan untuk budidaya jenis tanaman. Selain tanaman media yang digunakan untuk kesuburan tanaman sangat penting Secara umum media tanam memiliki fungsi sebagai sarana utama dalam menanam tanaman. Media tersebut akan menunjang pertumbuhan dan perkembangan tanaman mulai dari bibit hingga tanaman menjadi tumbuh besar secara sempurna.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun