Batam. Siapa tidak kenal? Kota yang merupakan bagian dari Propinsi Kepulauan Riau yang luas daratannya tidak lebih dari 415 km2 sudah dikenal sebagai daerah industri dan pusat belanja. Selain itu Batam juga sudah dikenal sebagai kota pariwisata yang menyajikan aneka bentuk sarana wisata seperti hotel, tempat-tempat conferensi dan wisata pantai. Tapi rasanya tidak lengkap jika kita tidak mengenal tempat yang satu ini. Tempat ini begitu Anda bangun tidur, membuka jendela, menghirup segarnya udara pagi, Anda akan langsung melihat pantai berpasir putih. Tempat ini memang bukan ikonnya kota Batam namun jika tidak kenal tempat ini berarti Anda belum jadi ke Batam karena tempat ini adalah surganya Batam. Dimana tempat itu?
Tempat itu adalah Nongsa Village Resort. Untuk sampai ke resort ini kira-kira hanya 20 menit dari Bandara Internasional Hang Nadim Batam, 45 menit dari pusat perbelanjaan Nagoya dan 5 menit dari Terminal Ferry Nongsa Point. Kendati letaknya di timur laut Pulau Batam, untuk sampai ke lokasi rasanya tetap dekat.
Sudah beberapa tahun lalu saya berkesempatan mengikuti kegiatan di resort ini. Di tempat ini saya merasa disuguhi dengan asrinya alamku, pemandangan laut, keindahan pantai yang meluluhkan hati. Rumah-rumah dibangun dengan tetap memperhatikan ekosistem, tanpa merusak lingkungan. Kontur tanah dibiarkan tetap perawan. Rumah-rumah dibangun dengan tiang-tiang penyangga yang tingginya menyesuaikan dengan kontur tanah yang miring. Struktur dan rangkanya dibangun dengan meminimalkan dampak terhadap lingkungan sehingga lingkungan tetap hijau. Di setiap sisi rumah masih banyak tumbuh pohon besar yang dibiarkan tetap asli. Sehinngga villa-villa di Nongsa ini seperti berada di dalam hutan. Rimbun, Asri, tenang dan hening, menyatu dengan alam. Sepanjang hari rasa-rasanya hati saya penuh dengan decak kagum memandang dan menikmati pemandangan alam. Tidak jauh dari Nongsa Village Resort ini, kita bisa mampir ke Montigo Resort Nongsa, Turi Beach Resort, Nongsa Point Marina & Resort, Batam View Beach Resort.
