Anak yang lahir pada tahun 90-an pasti tidak asing mendengar kata Latto-latto. Karena Latto-Latto merupakan salah satu permainan yang digemari dan menjadi primadona pada saat itu. Bukan hanya latto-latto atau nok-nok sebutan anak tahun 90 yang menjadi cirikhas permainan pada masa itu ada juga gangsing, sondah atau engkek yang menjadi permainan primadona.
Latto-latto merupakan permainan ketangkasan seseorang mengendalikan bola yang terbuat dari plastik pada bagian bola tersebut dibuat sebuah lubang dengan sedikit memanjang dengan tujuan sebagai pengait tali. Tali dari Latto-latto tersebut kemudian dimasukan kejari dan tangan digerakan dan mulailah terengar suara nok-nok ketika bola-bola tersebut berbenturan sehingga sebagian orang menyebutt latto-latto sebagai nok-nok.
Pada prisifnya permainan ini membutukhkan konsentrasi yang tinggi karena ketika bola Latto-latto tidak terkendalikan dengan baik, siap siap saja salah satu bagian dari tangan kita akan terkena dan akan merasakan sakit ketika terbentur dengan bola latto-latto tersebut.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H