Mohon tunggu...
joki marpaung
joki marpaung Mohon Tunggu... karyawan swasta -

...senang mengamat-amati, kemudian direnungkan, kemudian ditulis...

Selanjutnya

Tutup

Politik

Kami Juga Diteror Kok Pak Presiden...

10 Agustus 2010   10:54 Diperbarui: 26 Juni 2015   14:09 296
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Mungkin itu kata-kata yang bisa saya berikan ke Pak Presiden tercinta kita mengenai keluhan-keluhannya kembali di ruang publik. “Ya Pak Presiden, kalau Pak Presiden diancam akan dibunuh oleh teroris, maka kami juga diancam mau dibunuh oleh kegagalan produksi dan aplikasi dari tabung gas 3 kg elpiji dan perintilan-perintilan lainnya”.

 


“Bukan Anda saja yang terancam dan kuatir akan keselamatan diri anda, kami juga. Posisi anda memang orang no. 1 di negara ini, tapi ketika bicara nyawa seseorang, maka semua nilainya sama, tak ada yang lebih penting, urgen, ataupun no. 1, fiuh...”

 


Salam tulisan singkat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun