Upaya Meningkatkan Pelayanan Publik di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Tangerang

Pelayanan publik adalah segala kegiatan pelayanan yang dilaksanakan oleh penyelenggara pelayanan publik sebagai upaya pemenuhan kebutuhan publik dan pelaksanaan ketentuan peraturan perundang-undangan. Tentunya masyarakat dilibatkan dalam pemenuhan kebutuhan kebijakan penyelenggara pelayanan publik, khususnya dalam konsep good governance . 

Salah satu bentuk permasalahan yang harus diperbaiki oleh Pemerintah Indonesia mengenai pelayanan publik. Pelayanan publik sebagai tolak ukur kinerja pemerintah yang paling kasat mata, dimana masyarakat akan menilai kinerja pemerintah baik secara langsung maupun melalui media massa berdasarkan kualitas pelayanan yang diterimanya.

Akan tetapi, kondisi saat ini penyelenggaraan pelayanan publik masih dihadapkan pada sistem pemerintahan yang kurang efektif dan efisien, dimana organisasi pemerintah masih banyak mengidap penyakit-penyakit birokrasi yang dicirikan dengan lebih menekankan proses dari pada tujuan. Beragam keluhan dan ketidakpuasan masyarakat terhadap pelayanan publik menunjukan suatu harapan agar perubahan kinerja pegawai pemerintah mampu kearah yang lebih baik.

Intansi pemerintahan bertungas memberikan pelayanan yang mudah aman dan murah terbuka dan tidak deskriminatif. Pemohon bukan hanya ingin mendapatkan pelayanan yang efesien tapi juga memenuhi, dan juga mendapatkan respon yang cepat dan juga tergugah hati. Dalam melakukan pelayanan Disdukcapil sudah menyediakan tempat keluhan/respon masyarakat melalui aplikasi LAKSA, aplikasi ini membantu masyarakat yang merasa tidak puas atau membutuhkan pelayanan terhadap disdukcapil.

Dalam meningkatkan pelayanan publik Disdukcapil Kota Tangerang sebagai peenyelenggara pelayanan publik, berinovasi dengan membuat aplikasi dan website bernama Sobat (Solusi Online Bantu Administrasi Tuntas) Dukcapil Inovasi Sobat Dukcapil dikembangkan untuk memudahkan masyarakat kota Tangerang mengurus dokumen secara online.

Aplikasi Sobat Dukcapil yang menggunakan sistem android bertujuan untuk memudahkan pengguna dalam mengakses layanan Dinas Dukcapil Kota Tangerang. Fitur dalam aplikasi tersebut juga disusun secara sistematis dengan design yang modern.  Aplikasi Sobat Dukcapil didorong oleh pemerintah Kota Tangerang menjadi salah satu kanal yang dipersiapkan untuk melayani masyarakat. Inovasi yang dirancang oleh Disdukcapil dan Diskominfo karena pelayanannya menjadi efisien dan mudah serta bermanfaat, sehingga masyarakat tidak perlu datang ke kantor dan mengantre.

Disdukcapil telah mengadakan sosialisasi kepada masyarakat Kota Tangerang dengan menyebarkan brosur. Pada akhirnya, jika masih ada masyarakat yang datang ke kantor dan belum paham, ada pegawai yang menjelaskan cara efisien menggunakan aplikasi Sobat Dukcapil. Namun bagi masyarakat yang belum paham akan hal tersebut, bisa datang ke kantor dan pasti akan dijelaskan kembali oleh petugas sesuai dengan kebutuhan pelayanannya. Tetapi, secara garis besar, dengan adanya inovasi ini seharusnya dapat membantu masyarakat yang memiliki kesibukan yang tinggi, karena bisa mengakses aplikasi Sobat Dukcapil dimana saja, tidak perlu datang ke kantor dan tidak harus menunggu antrian.

Dalam meningkatkan pelayanan publik Disdukcapil Kota Tangerang juga membuat web design, yang dimana web design ini adalah untuk membuat website/sekumpulan konten online termasuk dokumen dan aplikasi yang berada pada server web Dinas Kependudukan Dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Tangerang, merancang sebuah website pelayanan elektronik (e-service) Sobat Dukcapil dengan domain sobatdukcapil.tangerangkota.go.id yang bertujuan untuk memberikan pelayanan secara online kepada masyarakat khusus Kota Tangerang.

Upaya untuk meningkatkan mutu kualitas pelayanan yang lebih baik merupakan suatu keharusan untuk menciptakan pelayanan yang lebih iefisien, efektif dan sesuai dengan kebutuhan dan aspirasi masyarakat. Keefektifitasan Implementasi e-government pada Dinas kependudukan dan pencatatan sipil Kota Tangerang melalui platform Sobat Dukcapil.

Ditulis Oleh: Johra Kamila Asya. Mahasiswa Administrasi Publik. Fisip Universitas Muhammadiyah Jakarta.