pintu kayu di balai yang tua
derit memanggil kulangkah
mengayuh sentuh di wajahnya
nantian untai udara mengusam lama
melawas diperas masa
lumut lumatan usia
kaulah itu, ma
sejuk air windu yang melayu
hingga untukku kini kausila
lalu melongok kepalaku terpana
pesona lautan hatimu
magma sentosa
Jogja, 18 Januari 2022
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!