Tahun 2020 telah berlalu dengan segala suka dan duka yg terjadi. Tahun 2021 telah datang untuk kita jalani dengan penuh optimisme, termasuk dalam hal investasi. Meskipun secara bisnis banyak sekali perusahaan mengalami kesulitan luar biasa karena pandemi covid-19, tetap ada saja peluang bisnis dan investasi yg tetap bisa perform dengan baik.
Investasi di tahun 2021 tentunya akan berbeda dengan 2020. Karena sejak akhir tahun 2020 vaksin sudah mulai didistribusikan dan disuntikkan pada masyarakat. Memang lebih diutamakan tokoh nasional dan garda terdepan kesehatan yg berjuang melawan pandemi ini. Berikut saya paparkan pandangan pribadi saya untuk rekomendasi investasi di tahun 2021.
Yang pertama ingin saya bahas adalah emas yang sempat melambung tinggi dari harga Rp 700 ribuan ke Rp 1 juta lebih sedikit. Namun kini agak turun di level Rp 900 ribuan. Saya agak kaget waktu dengar ada yg mencairkan deposito untuk beli emas bulan sekitar awal November 2020 yang lalu. Keputusan itu menurut saya belum tentu tepat mengingat trend harga emas cenderung turun.
Penurunan harga tersebut bisa jadi faktor para investor telah melihat alternatif investasi lain yang menghasilkan lebih tinggi dari emas. Ketersediaan vaksin covid juga menambah keyakinan investor tentang pemulihan ekonomi. Makanya harga saham cenderung naik dan emas justru menurun. Di tahun 2021 bila tidak terjadi hal-hal yang luar biasa maka investasi emas bukan pilihan yg tepat untuk jangka pendek. Â Investasi emas di 2021 cocok jangka panjang, sebaiknya beli lah emas saat harganya sudah cenderung stabil.
Belum terlambat untuk koleksi saham di tahun 2021 walaupun harga-harga diskon sudah lama berlalu. Namun investasi ini memang memerlukan skill khusus yg bisa anda pelajari secara otodidak maupun ikut kelas investasi dari perusahaan broker saham. Namun bila anda seorang pemula, pastikan beli saham perusahaan yg masuk daftar Liquid 45 atau biasa disingkat LQ45. Karena saham di situ aktif diperdagangkan dan perusahaan yg masuk didalamnya adalah perusahaan yang bonafide.
Untuk reksadana ada beberapa jenis, yang paling aman tentunya reksadana penghasilan tetap. Untuk reksadana pasar modal di tahun 2021 sangat saya rekomendasikan untuk dibeli di awal tahun ini. Mengingat bursa saham secara umum cenderung membaik, apalagi bila vaksin sudah semakin merata diseluruh dunia, saya yakin harga saham akan lebih baik lagi sehingga investasi di reksadana pasar modal akan sangat menguntungkan.
Sekarang ada banyak startUp yang memudahkan anda untuk membeli reksadana seperti Tokopedia, Bukalapak dan juga Ovo. Bahkan bisa mulai investasi dengan minimal Rp 10.000 saja. Keuntungan investasi ini masuk secara harian. Pengalaman saya disaat pademi untuk dapat Rp 1.000 rupiah keuntungan per hari minimal harus ada modal sekitar 9 juta Rupiah. Nah hasil investasi anda berapa tentunya tergantung dari modalnya.
