Mohon tunggu...
Johansyah M
Johansyah M Mohon Tunggu... Administrasi - Penjelajah

Aku Pelupa, Maka Aku Menulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Penghambaan

25 Februari 2020   12:31 Diperbarui: 25 Februari 2020   12:24 181
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Mata menatap

Sesekali berkedip

Tatapan simbolis sekedar melirik

Bukan menyaksikan sesuatu karena tertarik

Hatimu, ajak berzikir

Otakmu, rayu berpikir

Tentang ayat dan hadits yang kerap menyindir

Agar lidahmu fasih bertakbir

Tatapanmu jangan terlalu optimis

Tapi renunganmu juga tidak boleh pesimis

Karena hidup tidak selamanya miris

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun