We Lose Every Week
We Lose Every Week
PSS Sleman We Lose Every Week!
(Salah satu cuitan suporter PSS Sleman di twitter)
Paruh Elang Tajam terasa tumpul dalam dua bulan ini. Kepak sayapnya juga terlihat lemah. Paruhnya yang tajam dan bengkok itu merobek jala lawan terkatup rapat Pekikannya yang nyaring pun tak terdengar. Elang Jawa itu seperti kehilangan naluri membunuhnya.
Ya, PSS Sleman yang berjuluk Super Elang Jawa sedang tertunduk lesu. Klub kebanggaan masyarakat Sleman, Yogyakarta itu sedang mendekati terjalnya jalanan zona merah. Saat ini bercokol di posisi ke-13 klasemen sementara BRI Liga 1 2021/2022 dengan perolehan 28 poin dari 25 laga.
Kekalahan terakhir dari Bali United dengan satu gol, 16 Februari 2022 membuat Sleman fans meradang. Ekspresi kekecewaan berbaur sedih dan marah bertebaran di media sosial. Ungkapan "We lose every week/ we lose every week/ PSS Sleman We Lose Every Week" dicuitkan.
Bisa dimaklumi kekecewaan itu. Dari 8 pertandingan terakhir hanya 7 poin saja yang mampu diraih. Bahkan di pertandingan terakhir gol Bali United itu berasal dari hadiah kiper PSS, Rizky Darmawan yang mengumpan ke Ilija Spasojevic, striker ganas yang saat ini jadi top skor.
Pelatih lama, Dejan Antonic telah diganti oleh I Putu Gede (IPG), pergantian yang dituntut oleh suporter. Beberapa pemain didatangkan, menggantikan mereka yang pergi usai kontraknya berakhir Desember 2021.
