Mohon tunggu...
johannes simorangkir
johannes simorangkir Mohon Tunggu... Guru - Mahasiswa PPG Prajabatan

hay teman-teman perkenalkan nama saya Johannes Simorangkir, S.Pd, saya alumni dari Universitas HKBP Nommensen Pematang Siantar Tahu 2022 dan saya bekerja tahun 2023 dan saya kembali kuliah PPG di Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara dan sekarang masih berjalan Hobi Saya Memasak dan Bernyanyi, dan Berenang

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Titip Surat Buat Mantan

13 September 2024   21:57 Diperbarui: 13 September 2024   22:06 31
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Jelek Bukan Berarti Tidak Berguna 

Tak selamanya bunga itu cantik

Tak selamanya juga rumput jelek

Kadang kala manusia selalu berpikir

Rumput yang tidak ada bunga selalu

Menganggap rumput hanya tumbuhan liar


Manusia hanya mengangap tumbuhan yang indah itu hanya bunga karena

Bunga dapat memberikan warna yang cantik

Padahal bunga juga ada waktunya untuk

Layu dan jelek

Namun manusia merasa itu biasa ajah

Padahal rumput manis yang begitu

Menghias taman rumah menjadi

Kotoran yang dapat merusak pemandangan

Bagi mereka

Manusia itu emang jahat yah

Tidak pernah menjaga hati si

Tumbuhan karena mereka juga hidup

Dapat memberikan warna yang cantik dan indah

Yang dapat menghiasi taman

Walau warnanya cuman satu

Beda dengan bunga yang dapat

Memberikan banyak warna


Begitu juga dengan hatiku yang selalu menunggu 

kehadiranmu, esok atau lusa bahkan sewindu

andaikan kamu tidak layu dan selalu memberikan warna 

yang indah cantik aku hanya selalu menatapmu, 


Saat kamu pergi, 

bunga tak akan tumbuh layaknya tidak pernah 

disirami dengan air dan tidak diberi pupuk

karena aku pergi bersama dengan harapan

dan kamu pergi dengan tidak bersalah


Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun