Persoalan sekarang ketika tuntutan mahasiswa yang demo ini sudah di dengar pemerintah dan diikuti namun kenapa masih berlanjut terjadi demo? Ini yang harus di telusuri lebih lanjut. Ada apa sebenarnya dibalik semua kegiatan demo mahasiswa ini.
Hal kedua, kegiatan demo di lapangan biasanya terjadi bentrok fisik antara mahasiswa dengan aparat keamanan. Kedua pihak sering mengalami kerugian atau korban entah pihak aparat maupun mahasiswa.Â
Pihak aparat yang menjaga keamanan justru dilempari batu, bom molotov atau benda keras lainnya. Pihak mahasiswa ada yang luka, pingsan karena "water cannon" aparat. Seakan-akan terjadi perang kecil.
Kondisi ini mengingatkan saya akan mutiara sakti Bung Karno : "Perjuanganku lebih mudah karena mengusir penjajah tapi perjuanganmu akan lebih sulit karena melawan bangsamu sendiri". Disini lah tingkat kesulitannya yaitu berhadapan dengan rakyat kita sendiri, bukan?
Saya pikir dengan mengingat mutiara sakti Bung Karno ini, kita semua diingatkan kembali untuk tetap bersatu memperjuangkan cita-cita luhur bersama.Â
Sampaikan aspirasi kita secara santun dengan cara-cara yang lebih etis sebagai bagian masyarakat yang berbudaya tinggi dan melandasi itu dengan mengacu pada nilai nilai Pancasila dan UUD 1945 dalam bingkai NKRI dan Bhineka Tunggal Ika.
Marilah kita berjuang secara bersama dengan tetap menjaga persatuan dan kesatuan bangsa dengan rasa cinta dan kasih sayang. Bentrokan antara kita hanya membuang buang enersi yang akan merugikan kita semua.
Salam damai!!!
Manado, 26092019.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H