Mohon tunggu...
Johan D. Gunawan
Johan D. Gunawan Mohon Tunggu... Konsultan - Graphologist @ Unspoken Communication Expert

Johan D. Gunawan adalah seorang Master Graphologist di Indonesia, bekerja sebagai konsultan grafologi baik untuk publik maupun perusahaan. | www.johandgunawan.com |

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Makna Grafologi dari Tanda Felon's Claw pada Tulisan

22 Februari 2020   16:36 Diperbarui: 22 Februari 2020   16:39 781
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Di dalam ilmu grafologi terdapat sebuah tanda kepribadian yang terkenal akan reputasinya yang kurang baik, yaitu tanda Felon's Claw atau dikenal sebagai tanda cakar pada tulisan pelaku kriminal. Julukan ini diberikan karena pada mulanya tanda kepribadian Felon's Claw ditemukan pada penelitian sampel tulisan tangan di penjara bagian di Amerika.

Berdasarkan penelitian tersebut, 80% pelaku kriminal yang dalam penjara tersebut memiliki tanda Felon's Claw ini. Penelitian ini sangat akurat, sehingga tanda Felon's Claw menjadi sangat identik dengan perilaku kriminal. Dan memang ketika Anda menemukan penulis yang memiliki tanda ini, saya sarankan agar Anda selalu waspada. Namun apakah jika seseorang memiliki tanda seperti ini, maka lantas orang tersebut pasti akan melakukan tindakan kriminal? Jawabannya belum tentu! Bagaimana jika tanda ini bisa saja muncul pada tulisan teman, anak Anda, atau bahkan pada tulisan Anda sendiri> Lalu bagaimana cara menghadapinya? (Baca juga : tanda grafologi - Reversed d Formation)

Lihat penjelasan Felon's Claw pada video ini.


Pada artikel saya sebelumnya mengenai Reversed d Formation, dijelaskan bahwa tanda cakar merupakan indikasi bahwa si penulis pernah mengalami suatu kejadian yang sangat traumatik. Besar kemungkinannya dia mengalami perundungan secara fisik maupun mental, yang menyebabkan dirinya merasa malu dan tidak berharga. Orang-orang ini merasakan penyesalan yang besar dan merasa dirinya tidak pantas bagi dunia ini, mereka secara tidak sadar merasa perlu dihukum sebagai kompensasi atas rasa ketidakberhargaan mereka.

Pada skala ringan, mereka bisa bertindak sangat pasif yang akhirnya membuat orang-orang kesal terhadap mereka. Sedangkan pada skala yang lebih besar, mereka bisa melakukan provokasi yang membuat marah orang lain, dan akhirnya menghukum mereka. Tanda kepribadian ini sering muncul pada tulisan anak remaja.

Ketika mereka yang tadinya adalah anak-anak baik, kemudian terlibat dengan tindakan yang tidak terpuji, misalnya seks di luar nikah, penggunaan narkoba, mencuri, dan sebagainya. Besar kemungkinan secara moral, mereka akan merasa bersalah. Munculnya tekanan pada diri mereka, dan ini tercermin pula pada munculnya tanda Felon's Claw di tulisan mereka. Perbedaannya dengan tanda Reversed d Formation adalah perilaku  kriminal dari Felon's Claw umumnya tidak disadari oleh si penulis sendiri.

Lalu bagaimana menghadapinya jika ada kenalan kita yang memiliki tanda Felon's Claw ini? Tonton video di bawah ini untuk mengetahui jawabannya

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun