Mohon tunggu...
Johan Japardi
Johan Japardi Mohon Tunggu... Penerjemah - Penerjemah, epikur, saintis, pemerhati bahasa, poliglot, pengelana, dsb.

Lulus S1 Farmasi FMIPA USU 1994, Apoteker USU 1995, sudah menerbitkan 3 buku terjemahan (semuanya via Gramedia): Power of Positive Doing, Road to a Happier Marriage, dan Mitos dan Legenda China.

Selanjutnya

Tutup

Gadget Pilihan

Menjadi Digital: Pembayaran di Dunia Pasca-Covid

9 September 2021   06:13 Diperbarui: 9 September 2021   06:12 402
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi. Diadaptasi dari: Going Digital: Payments in the Post-Covid World, The Economist Intelligence Unit, 2021, hlm. 5.

Berbeda dengan kartu berbasis chip dan pin, kartu nirsentuh mengurangi waktu transaksi dan memberikan pengalaman yang mulus bagi pedagang dan pelanggan.

Aplikasi seluler seperti Apple Pay dan Samsung Pay akan terus menaikkan tingkat keterlibatan para penggunanya, mendorong para pengguna itu untuk menggunakan platform mereka untuk sejumlah transaksi digital lainnya, termasuk pembayaran tagihan utilitas, produk tabungan dan kredit yang dipersonalisasi, serta belanja daring.

Sementara itu, pemain di Eropa, misalnya Swish Swedia, akan terus berkembang untuk menyediakan layanan yang dimungkinkan oleh infrastruktur pembayaran real-time dan inovasi lain yang sedang dilakukan para pembuat peraturan di wilayah tersebut, misalnya kode QR.

Kepustakaan
1. Going Digital: Payments in the Post-Covid World, The Economist Intelligence Unit, 2021, hlm. 2-5.
2. Diary Johan Japardi.
3. Berbagai sumber daring.

Jonggol, 9 September 2021

Johan Japardi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gadget Selengkapnya
Lihat Gadget Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun