Sebagai contoh, tanda beban pada gambar di atas adalah singkatan dari batas pencelupan, yaitu:
FW dalam air tawar.
IS di Samudera Hindia pada waktu musim panas.
S dalam air asin di musim panas.
SW dalam air asin di musim dingin.
WNA di Atlantik Utara di musim dingin.
Rusia memperkenalkan tanda wajib pada 1909.
Kesimpulannya, ada jenis air, yang bahkan dalam keadaan murni tanpa campuran, jauh lebih berat daripada air biasa. Berat jenis air ini 1,1 g/cm3, atau 10 persen melebihi air biasa. Di kolam renang yang diisi dengan air ini bahkan perenang pemula pun tidak akan pernah tenggelam.
Disebut air berat, rumus kimianya adalah D2O (komponen Hidrogennya terbuat dari atom yang 2 kali lebih berat dari Hidrogen biasa dan disimbolkan dengan D). Ada jumlah yang tidak signifikan dari air "berat" dalam air biasa, sekitar 8 gram dalam setiap ember.
Ada 17 jenis yang mungkin dari air "berat" D20, yang sekarang diperoleh dalam bentuk yang hampir murni hanya dengan campuran 0,05% air biasa. Air "berat" ini banyak digunakan dalam teknologi nuklir dan, khususnya, dalam reaktor atom. Air "berat" diperoleh secara komersial dan dalam jumlah besar dari air biasa.
Kepustakaan:
1. Perelman, Y., Physics for Entertainment, Book 2, Shkarovsky, A. (Transl.), Foreign Language Publishing House, Moscow, 1936.
2. Diary Johan Japardi
3. Berbagai sumber daring.
Jonggol, 26 Juli 2021
Johan Japardi
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H