Mohon tunggu...
Johan Japardi
Johan Japardi Mohon Tunggu... Penerjemah - Penerjemah, epikur, saintis, pemerhati bahasa, poliglot, pengelana, dsb.

Lulus S1 Farmasi FMIPA USU 1994, Apoteker USU 1995, sudah menerbitkan 3 buku terjemahan (semuanya via Gramedia): Power of Positive Doing, Road to a Happier Marriage, dan Mitos dan Legenda China.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno Pilihan

Molibdenum dalam Supercar Berdesain Terbaru

17 Juli 2021   22:38 Diperbarui: 17 Juli 2021   22:39 527
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tabel periodik unsur-unsur kimia, diadaptasi dari buku: Periodic Table Book - A Visual Encyclopedia.

Paduan Molibdenum digunakan dalam supercar berdesain terbaru, seperti Vencer Sarthe. Vencer Sarthe adalah mobil sport Belanda yang diproduksi oleh Vencer. 

Ini adalah mobil pertama yang diproduksi oleh Vencer, dengan spesifikasi utama: mesin 6,3L V63SC supercharged V8 464 kW (631 PS) dan torsi 838 Nm), transmisi manual 6 percepatan, kecepatan maksimum 338 km/jam, dan akselerasi dari 0 hingga 100 km/jam dalam 3,6 detik.

Tabel periodik unsur-unsur kimia, diadaptasi dari buku: Periodic Table Book - A Visual Encyclopedia.
Tabel periodik unsur-unsur kimia, diadaptasi dari buku: Periodic Table Book - A Visual Encyclopedia.
Dalam tabel periodik, Molibdenum (Mo) termasuk dalam golongan Logam Tanah atau golongan 6 dan memiliki nomor atom 42, setelah Krom (Cr), lihat artikel saya: Vanadium dan Krom dalam Banyak Perkakas Tangan. Unsur terakhir atau unsur ke-4 golongan 6, yaitu Seaborgium (Sg) adalah unsur radioaktif. Seaborgium adalah unsur bernomor atom 106 yang diberi nama menurut nama kimiawan nuklir Amerika, Glenn T. Seaborg, lihat artikel saya: Seaborgium Unsur ke-106.


Unsur ke-2 dari golongan 6 ini adalah logam transisi berwarna abu-abu. Seperti kebanyakan logam transisi, Molibdenum digunakan dalam berbagai paduan yang memberikan kekuatan dan ketahanan terhadap temperatur tinggi.

Molibdenum cukup langka dan merupakan unsur paling melimpah ke-50 dalam kerak bumi, dalam banyak mineral yang berbeda, yang juga mengandung timbal atau Kalsium, tetapi sumber komersial utama dari Molibdenum adalah mineral Molibdenite.

Warna abu-abu gelap dari Molibdenite membuat para ahli mineralogi awal salah mengartikannya sebagai bijih timbal atau Graphite. Nama lama untuk Molibdenite, mineral  gelap itu, adalah "Molibdena," yang berasal dari kata Yunani kuno Molibdos, yang berarti "timbal."

Catatan:
Jadi Plumbum dan Molibdenum memiliki etimologi nama yang sama, yang bermakna  timbal. Yang membedakannya adalah Plumbum dari kata Latin dan Molibdenum dari kata Yunani kuno.

Pada 1778, kimiawan Swedia-Jerman Carl Wilhelm Scheele mengusulkan bahwa unsur yang sebelumnya tidak diketahui terdapat dalam Molibdena, dan 3 tahun kemudian, kimiawan Swedia lainnya, Peter Jacob Hjelm, mengisolasi logam Molibdenum untuk pertama kalinya.

Molibdenum jauh lebih keras daripada timbal, sehingga mudah untuk membedakan antara unsur ini dengan timbal jika keduanya dalam keadaan murni.

Molibdenite lunak dan licin, dan merupakan bijih utama Molibdenum.

Molibdenum murni terutama digunakan untuk membuat paduan yang tahan terhadap korosi. Paduan ini ringan sehingga ideal untuk membuat rangka sepeda, tetapi juga cukup keras untuk membuat alat yang kokoh. Paduan Molibdenum inlah yang digunakan dalam supercar berdesain terbaru, seperti Vencer Sarthe (lihat foto judul).

Molibdenum digunakan sebagai katalis untuk mempercepat proses tertentu dalam industri kimia, dan juga merupakan katalis biologis yang sangat penting.

Banyak enzim (katalis biologis) mengandung atom Molibdenum. Yang paling penting adalah  enzim Nitrogenase yang ditemukan pada bakteri tertentu, yang mengubah Nitrogen dari udara menjadi amonia (NH3).

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun