Mohon tunggu...
Johan Japardi
Johan Japardi Mohon Tunggu... Penerjemah - Penerjemah, epikur, saintis, pemerhati bahasa, poliglot, pengelana, dsb.

Lulus S1 Farmasi FMIPA USU 1994, Apoteker USU 1995, sudah menerbitkan 3 buku terjemahan (semuanya via Gramedia): Power of Positive Doing, Road to a Happier Marriage, dan Mitos dan Legenda China.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Tips Membeli Mobil Bekas

9 Juni 2021   01:16 Diperbarui: 9 Juni 2021   01:16 263
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://www.justdial.com/

Mobil Bekas.

Artikel ini berisi beberapa tips membeli mobil bekas yang saya himpun dari pengalaman 2 teman yang menjadi masukan yang saya tulis dalam diari saya. Tips membeli mobil bekas ini bisa Anda jadikan pertimbangan jika Anda berencana membeli mobil.

Pengalaman Teman #1 - Teman saya dan saya berhenti di sebuah dealer mobil bekas untuk mengamati mobil-mobil mereka, dan untuk mengetahui harga secara umum. Seorang salesman keluar dan membantu teman saya untuk mempersempit pilihan. Teman saya mengatakan kepada salesman ini bahwa dia tidak dalam posisi untuk langsung membeli dan dia berniat membeli setidaknya dalam 2 bulan ke depan (karena masih banyak pertimbangan mobil apa yang hendak dia beli, dan dengan persediaan uang yang dia miliki, salah sebuah pertimbangannya termasuk membeli sebuah mobil baru dengan harga yang terjangkau anggaran dia). Jadi yang teman saya ingin ketahui saat itu hanyalah harga dan nilai cicilan bulanan.

Salesman itu menjawab, "Tidak masalah pak, pilih saja dulu mobil yang bapak minati dan saya akan ambilkan kunci mobilnya untuk ditunjukkan kepada manajer. Kemudian saya akan beritahu bapak berapa harganya."

Teman saya pun memilih sebuah di antara ratusan mobil yang ada di dealer itu, yang kuncinya lalu diambilkan oleh si salesman, yang lalu menginformasikan tentang harga terbaik yang bisa dia tawarkan beserta skema cicilannya.

Setelah berpikir lebih lanjut, teman saya pun melakukan test drive dengan ditemani si salesman dan saya. Setelah itu, teman saya pun memutuskan untuk membayar deposit dan menandatangani pesanan pembelian.

Pengalaman Teman # 2 - Saat mengunjungi sebuah dealer mobil bekas, teman saya yang sebelumnya sudah merencanakan bersama isterinya untuk membeli sebuah MPV bekas berwarna putih melihat sebuah MPV bekas dengan warna seperti yang dia dan isterinya inginkan. Seorang salesman muncul, dan teman saya langsung menanyakan berapa harga MPV tersebut, karena tidak ada harga yang tertera.

Si salesman berkata, "Saya tidak tahu, tetapi saya akan mendapatkan informasi harga untuk bapak." Sementara teman saya di sana menanyakan harga, si salesman mulai mengisi semacam formulir informasi calon pembeli, jangka cicilan dan taksiran cicilan bulanan yang dianggarkan oleh teman saya. Setelah mendata informasi ini, si salesman bergegas ke manajernya untuk mengetahui harga MPV tersebut, yang merupakan satu-satunya mobil yang sedang ditanyakan teman saya.

Si salesman kembali dan memberitahu teman saya bahwa dia memiliki sebuah MPV bekas yang juga berwarna putih di belakang, dengan harga hampir sama dengan pilihan teman saya tapi lebih baru dan memiliki sejumlah keunggulan lain. Karena tidak terburu-buru, teman saya pun menyetujui untuk melihat MPV tersebut, yang ternyata memang sesuai dengan yang diuraikan oleh si salesman.
Teman saya pun menanyakan harga terbaik untuk MPV itu. Keesokan harinya, sesuai appointment dengan si salesman, teman saya datang bersama isterinya, melihat-lihat lagi sebentar, melakukan test drive bersama isterinya dan si salesman, lalu  memutuskan untuk membeli MPV itu, membayar DP dan cicilan bulan pertama dari 24 bulan.

Pengalaman masing-masing orang bisa berbeda-beda, tapi yang bisa dipetik dari pengalaman 2 teman saya di atas saya tuangkan dalam bentuk tips membeli mobil bekas sebagai berikut:

1. Siapkan anggaran dalam jangkauan kemampuan finansial Anda. Tentukan harga mobil bekas yang Anda akan beli, siapkan DPnya dan jika perlu beserta cicilan bulan pertama. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun