Mohon tunggu...
Johan Rahman
Johan Rahman Mohon Tunggu... Relawan - Keabadian dan Menginspirasi

Bergelut dalam imajinasi berpadu dengan sajak dan aksara Writer @johan.smansa 085602936194

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Cinta Tak Berujung

31 Juli 2020   21:53 Diperbarui: 31 Juli 2020   22:04 326
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kemana hati ini akan berlabuh? 

Ketika samudera terbelah menjadi dua

Menghantam segala yang dilaluinya

Menyisakan cinta tak berpenghuni

Berpacu dalam langkah kaki tak terhenti

Mengisyaratkan waktu terus berjalan

Berlari menggapai impian hati

Menelusuri sepanjang jalan kehidupan

Ku temukan cinta dalam sanubari

Saat lisan tak mampu terucap dalam bibir

Saat kata hanya terucap dalam hati

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun