Mohon tunggu...
Joanna Hutabarat
Joanna Hutabarat Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin

Temukanlah bakat dan peminatanmu.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Peluang dan Tantangan Posisi Geopolitik Bangsa Indonesia Menghadapi Perang Asimetris

7 November 2021   09:00 Diperbarui: 7 November 2021   09:01 1037
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Indonesia adalah negara yang sangat kaya dan strategis. Kenapa begitu? Karena negara kita berbentuk kepulauan yang membuat negara kita memiliki akses laut guna dalam jalur transportasi dan bahkan dalam penunjang perekonomian bangsa, serta sumber daya alam dan manusia yang melimpah. Hal ini membuat negara kita sangat mudah dalam pertukaran kebudayaan dengan negara lain, akibat dari akses transportasi yang mudah dari pulau yang satu dengan yang lain, baik dalam ranah nasional maupun internasional.

Dan sebagai mana negara yang kaya, pastinya dapat menimbulkan rasa keinginan dari negara lain untuk dapat menguasai. Tidak terpungkiri seperti yang terjadi pada zaman kolonialisme dahulu. Namun, dalam perkembangan dunia yang globalisasi ini, ancaman yang ditemukan tidaklah hanya sekedar dalam bentuk gencatan senjata. Perang asimetris menjadi hal yang selalu diwaspadai oleh bangsa kita. 

Geostrategis atau dapat disebut juga dengan geopolitik inilah yang menjadi target. Geopolitik tidaklah hanya berbicara dalam konteks politik saja, melainkan juga dalam aspek ideologi, sosial dan budaya, ekonomi, serta aspek-aspek alamiah yang menjadi upaya dalam kelestarian serta eksistensi hidup negara Indonesia itu sendiri.

Ancaman yang didapatkan saat ini sangatlah dekat dengan kita, yang paling mudah adalah melalui ponsel pintar yang dimiliki masing-masing oleh setiap insan. Ponsel kita dapat memberikan akses yang sangat bebas untuk mencari apa pun itu terkait beragam hal, dan hal ini sangat sering disalahgunakan bukan sebagai sumber informasi melainkan untuk kesenangan semata. 

Hal ini dapat menumbuhkan sifat hedonisme, fanatisme, dan bahkan menyelipkan paham dan ideologi lain dalam bungkus yang menarik agar membuat masyarakat merasa kalau ideologi yang dimiliki negara lain lebih menguntungkan dan baik untuk kita. Jikalau tidak ditangani, hal ini dapat berakibat fatal dan dapat menyebabkan pergolakan dalam negeri. 

Selain dalam sisi ideologi, juga dalam pertahanan dan keamanan nasional, di mana aksi terorisme juga tidak hanya dalam bentuk serangan fisik, tapi juga lewat teknologi yang sudah semakin maju, dikenal dengan istilah cyber terorism. 

Menjebol jaringan internet pemerintah dan bahkan mencuri beberapa dokumen rahasia hingga menyebarluaskan kepada khalayak umum atau bahkan dijual pada negara lain. Tentunya hal ini adalah ancaman yang sangat serius.

Oleh karena itu, masyarakat haruslah bijak dal menggunakan segala teknologi elektronik yang tersedia. 

Bersama-sama kita menjaga keutuhan dan persatuan bangsa dengan memahami secara mendalam dan juga dengan benar dari setiap pencerminan nilai-nilai yang terkandung dalam UUD 1945, guna mencegah segala ancaman yang dapat memengaruhi pola pikir masyarakat. 

Peluang yang seharusnya diambil oleh masyarakat dalam teknologi yang semakin maju ini, adalah dengan cara memperkenalkan negara kita serta keunggulan di dalamnya melalui internet. 

Tidak hanya untuk memperkenalkan negara kita pada negara lain, namun juga untuk menyadarkan masyarakat dalam negara kita sendiri akan betapa harmonisnya Indonesia dan kita ada di dalamnya. Hal ini dapat membangkitkan rasa cinta akan bangsa dan ingin mempertahankan keharmonisan itu. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun