Situasi pandemi Covid-19 di DIY belakangan ini menunjukkan gejala yang cukup melegakan. Selama sepekan terakhir jumlah atau penambahan kasus positif terus berkurang, tingkat kesembuhan relatif tinggi, dan angka kematian cenderung menurun.Â
Sementra itu, positivity rate di DIY selama sepekan terakhir berada di angka 5,69 persen, mendekati standard ketentuan WHO yaitu 5 persen.
Pemerintah pusat melalui Menko Perekonomian dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, Senin (6/9/2021) secara resmi memperpanjang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat berlaku mulai tanggal 7 s/d 13 September 2021.Â
Dalam kebijakan terbaru itu disebutkan bahwa untuk Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) turun dari Level 4 ke Level 3.
Selanjutnya untuk mengetahui secara lengkap perkembangan data dinamis yang bersumber resmi dari Dinas Kesehatan DIY, per- 31 Agustus s/d 6 September 2021, dapat diketahui sebagai berikut:
31/8/2021: Positif 149.918 (+539), Sembuh 132.776 (+539), Meninggal 4.849 (+33)
01/9/2021: Positif 150.388 (+470), Sembuh 133.806 (+1.030), Meninggal 4.875 (+26)
02/9/2021: Positif 150.772 (+384), Sembuh 134.849 (+1.043), Meninggal 4.905 (+30)
03/9/2021: Positif 151.125 (+353), Sembuh 135.928 (+1.079), Meninggal 4.923 (+18)
04/9/2021: Positif 151.404 (+279), Sembuh 137.122 (+1.194), Meninggal 4.948 (+25)
05/9/2021: Positif 151.664 (+260), Sembuh 138.103 (+981), Meninggal 4.969 (+21)
06/9/2021: Positif 151.862 (+198), Sembuh 138.751 (+648), Meninggal 4.984 (+15)
Selama sepekan terakhir, jumlah kasus positif aktif atau pasien dirawat di seluruh DIY jumlahnya terus menurun. Kasus positif aktif per tanggal 31/8/2021 berjumlah 12.293 pasien atau 8,20 persen, kemudian per 6/9/2021 berjumlah 8.127 pasien atau 5,35 persen.
Mengenai Bed Occupancy Rate (BOR) atau ketersediaan bed di rumah sakit rujukan se DIY, untuk pasien kritikal tersedia sebanyak 300 bed, dan untuk pasien non-kritikal tersedia sebanyak 1.780 bed.
Penggunaan bed atau tempat tidur selama sepekan terakhir semakin berkurang dan selalu berada di bawah angka 30 persen. Bahkan per 6 September 2021 hanya mencapai 27,9 persen, suatu penurunan yang cukup signifikan.
Destinasi wisata masih tutup, pendidikan uji coba PTM
Terkait perkembangan kebijakan PPKM yang kini disandang DIY yaitu turun dari Level 4 menjadi Level 3, beberapa hal pastinya perlu mendapat perhatian bersama.
Perlu juga dipahami bahwa pembatasan kegiatan PPKM Level 3 sesungguhnya tidak banyak berubah dibanding Level 4. Pada poin-poin tertentu memang pelonggaran dilakukan misalnya, uji coba aktivitas dengan prokes ketat, durasi makan di tempat (dine in) dibolehkan dengan durasi 60 menit, mal buka sampai pukul 21.00 wib, kapasitas 50 persen serta penyesuaian lainnya.
Pemda DIY tidak tergesa untuk mengambil kebijakan daerah berupa pelonggaran-pelonggaran kegiatan masyarakat, namun yang jelas destinasi wisata selama ini masih belum dinyatakan dibuka atau masih dilakukan penutupan.
Sedangkan untuk sektor pendidikan, mulai dilakukan uji coba, menyiapkan sarana-prasarana untuk pembelajaran tatap muka (PTM) secara terbatas di sejumlah sekolah, termasuk izin dari para orangtua/wali murid.
Fokus pemerintah daerah masih terus mengoptimalkan vaksinasi massal hingga ke polosok di setiap wilayah kabupaten/kota, demikian tracing dan testing, termasuk fasilitasi kesehatan bagi masyarakat terus dilakukan dalam rangka penanggulangan pandemi Covid-19 di DIY.
Terlebih mengingat berkembangnya varian baru virus corona, pememerintah daerah semakin meningkatkan pengendalian dan mengajak masyarakat jangan sampai lengah, tetap waspada karena pandemi Covid-19 belum benar-benar aman.
JM (7-9-2021).
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H