[caption id="" align="alignnone" width="630" caption="Subsidi Tetap BBM, Solusi Hadapi Labilnya Harga Minyak Dunia "][/caption] Terkait rencana pemerintah menerapkan sistem subsidi tetap atau fixed subsidy pada harga Bahan Bakar Minyak (BBM) di 2015 nanti, Analis Energi Bower Group Asia, Rangga R. Fadillah turut berpendapat. Menurut Rangga, rencana pemerintah untuk menerapkan sistem subsidi tetap pada BBM adalah pilihan yang sangat tepat. Hal ini akan membuat keuangan negara tetap kuat meskipun harga minyak mengalami kenaikan. “Anggaran subsidi BBM sudah dipatok tidak terpengaruh harga minyak dunia. Jadi APBN lebih tahan terhadap naik turunnya harga minyak yang sulit diprediksi,” tutur Rangga, di Jakarta, Selasa (9/12). Ia juga menjelaskan bahwa sistem subsidi tetap akan lebih efektif, tidak seperti sistem subsidi saat ini yang besarannya mengikuti harga minyak dunia. “Kalau sekarang, ketika harga minyak naik, subsidi langsung membengkak. Dana yang tadinya bisa dialokasikan untuk sektor produktif jadi harus digunakan untuk menutupi kekurangan subsidi BBM,” tandasnya. Sementara itu, terkait kebijakan baru subsidi BBM ini, hingga saat ini pemerintah masih mengkaji dan menargetkan akan selesai pada akhir 2014 atau paling lambat awal 2015 nanti.
