Mohon tunggu...
Ji San
Ji San Mohon Tunggu... Administrasi - Staff Administrasi / Ibu Rumah tangga

Hai, saya seorang Ibu rumah tangga yang memiliki hoby membaca, menulis, dan jalan-jalan.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Tepian Batanghari

6 Januari 2024   16:40 Diperbarui: 6 Januari 2024   16:42 114
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Aku sampai di sebuah pinggiran sungai Batanghari, ada banyak pedagang makanan di kawasan ini dan tempat ini diberi nama Ancol. Tempat ini menjadi salah satu kawasan wisata di kota ku ini. Setiap kali aku merasa jenuh, bosan ataupun lapar, aku akan datang ke tempat ini. Menikmati aneka jajanan yang ada di sini, menu kesukaan ku adalah es tebu dan jagung bakar. Namun masih banyak jajanan lain yang bisa di beli disini seperti sate, bakso, nasi goreng, soto ayam, soto daging, mie ayam, tekwan dan masih banyak yang lainnya.

Aku parkirkan kendaraan ku lalu berjalan menuruni anak tangga, aku memilih tempat duduk tepat di bawah jembatan gentala arasy yang menghubungkan kota jambi menuju ke kota sebrang. Lalu ku pesan segelas es tebu, satu buah jagung bakar dan satu porsi sate padang.

Ku nikmati pemandangan disekitar sungai Batanghari sambil menunggu pesanan ku, angin berhembus dengan kencangnya menerbangkan jilbab ku. Sungai Batanghari ini memang biasa saja, tidak seindah pantai-pantai yang ada di kota lain, karena di kota ku ini memang hanya ada sungai.

Akhirnya pesanan ku datang juga, aku nikmati  semuanya satu per satu hingga tanpa terasa matahari telah terbenam, senja begitu indah terlihat dan aku pun telah menghabiskan semua pesanan ku.

Setelah membayar semua pesanan ku, aku pun kembali ke rumah.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun