Mohon tunggu...
Jinan Naurah
Jinan Naurah Mohon Tunggu... Mahasiswa - UIN MAULANA MALIK IBRAHIM MALANG

mahasiswi teknik informatika, angkatan 2021

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Analisis Big Data untuk Wawasan Strategis dalam Organisasi

14 Oktober 2023   07:00 Diperbarui: 14 Oktober 2023   07:03 70
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

1. Pengumpulan Data: Tahap awal dalam menggunakan Analitika Data Besar melibatkan pengumpulan data yang relevan. Ini dapat mencakup data pelanggan, data operasional, data transaksi, data media sosial, dan banyak lagi. Penting untuk memastikan bahwa data yang dikumpulkan memiliki kualitas tinggi dan relevansi.

2. Pengolahan Data: Setelah data dikumpulkan, tahap berikutnya melibatkan pengolahan data tersebut. Prosedur ini mencakup penyaringan data, menghilangkan data yang tidak perlu, dan mengubah data mentah menjadi format yang sesuai untuk analisis. Teknologi seperti Hadoop dan Spark sering digunakan dalam tahap ini.

3. Analisis Data, inti dari Analitika Data Besar, melibatkan penggunaan analisis statistik, pembelajaran mesin, dan analisis teks untuk mendapatkan wawasan berharga dari data organisasi. Hasil analisis ini dapat berupa grafik, laporan, atau visualisasi data.

4. Interpretasi hasil diperlukan setelah analisis selesai. Ini melibatkan pemahaman makna di balik data dan bagaimana hasil analisis dapat memengaruhi organisasi. Pemahaman ini membantu organisasi membuat keputusan yang relevan.

5. Keputusan yang berasal dari analisis data dalam skala besar, juga dikenal sebagai Analitika Data Besar, memerlukan pelaksanaan operasional dalam aktivitas rutin organisasi. Ini melibatkan perubahan proses bisnis, strategi pemasaran, atau keputusan lain yang diperlukan.

Tantangan dan Kesulitan

Meskipun Analisis big data menawarkan potensi besar, ada beberapa tantangan dan kesulitan yang perlu diatasi:

1. Kebijakan Privasi: Pengumpulan dan penggunaan data seringkali menimbulkan masalah privasi. Organisasi harus mematuhi regulasi dan menjaga kepercayaan pelanggan.

2. Biaya dan Infrastruktur: Mengelola dan menganalisis data besar bisa mahal. Organisasi perlu berinvestasi dalam infrastruktur yang tepat dan sumber daya manusia yang terlatih.

3. Keterampilan dan Sumber Daya Manusia: Organisasi memerlukan tim dengan keterampilan analisis data besar. Kurangnya sumber daya manusia berkualitas dapat menjadi hambatan.

4. Tingkat keunggulan data, yang dikenal sebagai kualitas data, secara langsung memengaruhi akurasi dan validitas hasil analisis. Ketika menggunakan data yang berkualitas rendah atau mengandung ketidakakuratan, hasil yang diperoleh mungkin kurang signifikan dan relevan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun