Membidik Anggun Malah Dapat Fatin

Pada awalnya ajang X Factor kupikir sama dengan atau semacam Fear Factor itu ajang uji keberanian dan ketangkasan yang kadang-kadang pesertanya harus super nekat untuk menjadi pemenang. Aku tahu apa itu X Factor setelah menjelajahi yutube, ternyata X Factor adalah ajang pencarian bakat di bidang tarik suara yang mengutamakan keistimewaan atau mungkin juga keunikan dari pesertanya.

Yang membuat aku tambah kepingin mengikuti dan menyaksikan gelaran XFI saat itu adalah tampilnya Diva International asal Indonesia Anggun C Sasmi sebagai juri XFI selain Akhmad Dhani, Bebi Romeo dan Rossa. Anggun kan belum tentu setahun sekali tampil di Indonesia, terakhir Anggun tampil di Indonesia dalam konsernya sendiri yang bertajuk "Kilau Anggun" pada tanggal 27 Nopember 2011 di Jakarta. Anggun adalah artis lokal yang sukses di dunia international walau sekarang telah menjadi warga negara Perancis, tapi hatinya tetap merah putih begitu katanya. Aku juga pernah menyaksikan dalam salah satu acara Bukan Empat Mata-nya mas Tukul Arwana, Anggun yang mengidolakan Tantri Kotak diberi kejutan dipertemukan dengan Tantri, mereka berduet menyanyikan Lagu "Mimpi"...dan menurut Anggun saat itu secara kwalitas Tantri sudah pantas keluar kandang atau go international, Anggun memang mempunyai visi kedepan yang baik. Selain penyanyi Anggun juga pencipta lagu, memiliki perusahaan rekaman sendiri dan sebagai produser untuk albumnya yang terakhir. Dengan segudang prestasi dan pengalaman malang melintang di dunia hiburan serta seabreg penghargaan international (sumber: Wikipedia Anggun) pastinya Anggun bukan artis sembarangan dan XFI mendaulat Anggun sebagai salah satu juri pastinya juga XFI merupakan ajang yang berkelas.

Dibabak awal audisi aku cuma beberapa kali menyaksikan gelaran XFI, karena Anggun baru akan tampil pada babak "juri Pulang Kampung" itu berarti aku harus menunggu beberapa babak lagi untuk menyaksikan pemunculannya yang menjadi juri di XFI ini. Tapi justru dibabak audisi inilah terjadi ledakan granat yang  disulut oleh Fatin dengan membawakan lagu Bruno Mars tersebut, peserta dengan nomor urut 11218 ini masih belia, 16 tahun dan baru duduk di kelas II SMA negeri 97 jakarta Selatan, polos berjilbab, alami tapi lumayan percaya diri, tanpa dibalut dengan penampilan glamor yang sangat kontras dengan panggung megah XFI, Fatin sukses menuai 4 yes dari juri, kala itu kursi Anggun diisi oleh juri tamu Mulan Jameela. Akhmad Dhani bahkan berkomentar sangat suka dengan suara Fatin dan juga Rossa yang dipilih Fatin untuk menjadi mentornya berani memprediksi bahwa Fatin akan memenangi ajang XFI pertama ini.

youtube : http://youtu.be/Un2xwexE7Vg

Sontak sebagian besar pemirsa menggemari si bocah granat ini, pengemar yang kemudian disebut Fatinistic. Unggahan video Fatin ini mampu menggunjang dunia maya dari seluruh jagad. akupun tak lepas mengikuti perkembangan sang Fenomenal ini dari minggu ke minggu. Aku begitu terkesima saat Fatin mendendangkan lagu "Mercy" milik Duffy, lagu tersebut menjadi sangat riang karena aku sempat mengenal lagu ini beberapa tahun silam. Memang benar kata Bebi Romeo bahwa semua lagu yang dinyanyikan Fatin akan menjadi "lain", menjadi ala Fatin. Sementara perhatianku tidak lagi bertumpu kepada Anggun, perhatianku fokus kepada si kecil cabe rawit nan mungil ini, Fatin Shidqia. Menurutku Jika Fatin kelak benar-benar menjadi penyanyi dia adalah penyanyi Indonesia yang komplit, Fatin tidak hanya berbakat tapi juga memiliki kepribadian yang baik, ekspresinya selalu jujur bahkan kadang terlalu lugu dan yang paling fenomenal adalah Fatin memiliki aura bintang yang tidak atau jarang dimiliki penyanyi lain...itulah Fatin sederhana tapi manis.

Dan sampai gelaran XFI usai yang dimenangi oleh Fatin, sosok Fatin tidak hilang tertelan bumi atau tenggelam di samudra raya kiprahnya terus berlanjut hingga akhir tahun 2013 yang baru lalu dengan banyak prestasi yang diraihnya terakhir menerbitkan buku "Fantastic Fatin ini baru permulaan" sebelumnya merilis album "For You" yang laris manis, selamat Fatin. Sementara bayang-bayang (ilusi) sang diva international pun perlahan tertutup oleh dia...dia...dia tlah mencuri hatiku.

Sebagai penutup, Indonesian Idol telah mulai digelar sejak jumat tahun lalu, kali ini aku membidik Tantri... entah siapa yang akan aku dapat...Riska atau Maesarah.

Selamat Tahun Baru 2014.