[caption id="attachment_158098" align="alignleft" width="210" caption="Jimmy Dimas Wahyu (JDW)"][/caption] Brief Introduction
Pergerakan IHSG selama sepekan terakhir pada minggu kedua bulan Agustus 2012 mengalami kenaikan sebesar 41.75 point (1.02%) dan ditutup di level 4,141.56 dibandingkan penutupan minggu lalu pada level 4,099.81.
Berikut adalah link pergerakan IHSG selama sepekan bila dibandingkan dengan sektor-sektor yang terdapat pada IHSG: (dalam bentuk gambar)
http://wmaindo.com/assets/upload/ihsg-vs-sektoral--5-days-.jpg
Beberapa hal yang terjadi selama sepekan baik faktor internal maupun eksternal, yaitu:
Eksternal
·Data Tingkat Produktivitas AS pada Kuartal II 2012 naik 1.6% seiring dengan kenaikan produksi barang dan jasa berdasarkan laporan Departemen Tenaga Kerja AS. (Positif)
·Data Jobless Claims AS turun 6,000 menjadi 361,000 minggu lalu berdasarkan laporan Departemen Tenaga Kerja AS. (Positif)
·Data Pertumbuhan Ekonomi (GDP) Italia pada Kuartal II 2012 turun 2.5% (year on year) atau 0.7% (quarter to quarter) yang menimbulkan kemungkinan adanya bailout bagi negara tersebut walaupun belum ada permintaan formal terhadap European Central Bank (ECB). Sedangkan rasio hutang terhadap GDP Italia tercatat 120% tahun lalu.  (Negatif)
·Jumlah Tenaga Kerja Australia bertambah 14,000 selama bulan Juli 2012 sedangkan tingkat pengangguran Australia turun menjadi 5.2% dari 5.3% pada bulan sebelumnya. (Positif)
·Indeks Harga Konsumen (Inflasi) China naik 1.8% selama bulan Juli 2012 lebih rendah dibandingkan 2.2% pada bulan Juni 2012 berdasarkan laporan Biro Statistik Nasional China. (Negatif)
Internal
·Menurut Badan Pusat Statistik (BPS), pertumbuhan ekonomi Indonesia atau produk domestik bruto (PDB) atau biasa dikenal pula dengan Gross Domestic Product (GDP) pada Kuartal II 2012 menunjukkan pertumbuhan sebesar 6.4% (year on year). (positif)
·Inflasi Indonesia bulan Juli 0.70%. Inflasi ini dipicu oleh kenaikan harga yang ditunjukkan oleh kelompok makanan jadi, minuman, rokok, dan tembakau 0.89%, kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar 0.16%, dan lain-lain. Dengan demikian, laju inflasi tahun kalender Januari – Juli 2012 sebesar 2.50% sedangkan year on year (Juni 2011 – Juni 2012) sebesar 4.56%. (positif)
·Cadangan Devisa Indonesia pada bulan Juli 2012 menunjukkan kenaikan menjadi $ 106,559 Milyar dari sebelumnya $ 106,502.00 Miliar pada bulan Juni lalu. (Positif)
·Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) Indonesia selama bulan Juli 2012 turun 0.9 poin yang dilakukan oleh Bank Indonesia (BI) sebesar 113.5 dari sebelumnya bulan Juni 2012 sebesar 114.4. (Negatif)
·Bank Indonesia (BI) mempertahankan suku bunga acuan menjadi 5.75% pada bulan Juli 2012. (positif)
·Kepemilikan Asing dalam Surat Berharga Negara (SBN) per 9 Agustus 2012 naik menjadi $ 238.10 Miliar dari sebelumnya $ 234.56 Miliar selama bulan Juli 2012. (positif)
·Kepemilikan Asing dalam Saham per Juli 2012 naik menjadi Rp 1,391,413 Trilyun dari bulan Juni 2012 Rp. 1,310,673 Trilyun. (negatif)
Berikut link sektor-sektor yang mengalami kenaikan dan penurunan selama sepekan ini sebagai berikut:
http://wmaindo.com/assets/upload/ihsg-winner---loser.jpg
for complete analysis and stock recommendation, click this link below
http://www.wmaindo.com/index.php?stock=jdw-weekly-market-capital-market-update-13--17-agustus-2012
Disclaimer ON
Jimmy Dimas Wahyu (JDW)
Wealth Motivator dan Pengamat Pasar Modal
Email        :       jimmy.dimas@wmaindo.com
Web          : www.wmaindo.com
Keywords:Â Capital Market, Pasar Modal, Wealth Planner
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H