Petenis putri AS, Serena Williams, kembali menjadi juara grand slam pertama tahun 2015 yakni Australian Open setelah menaklukkan petenis Rusia dan perngkat dua dunia Maria Sharapova dengan skor 6-3 7-6 pada hari Sabtu, 31 Januari 2015 di Melbourne, waktu Australia. Dengan kemenangan ini maka Serena menjadi petenis dengan 19 gelar grand slam, hanya kalah dengan petensi legendaris asal Jerman Steffi Graf yang mengumpulkan 22 gelar grand slam.
Ketika petenis usia 34 tahun ditanyakan kemungkinannya menyamai atau melebihi rekor Steffi Graf, Serena Williams mengatakan dia harus mencapai 20 gelar grand slam dulu. Kemudian harus menambahnya lagi menjadi 21 barulah bisa mencapai 22 atau menyamai rekor Steffi Graf, pada hal banyak pemain muda yang bagus-bagus sekarang. Jadi menurutnya walaupun peluang itu ada, namun sangat berat untuk mewujudkannya.
Serena Williams, juara Australian Open 2015 setelah mengalahkan petenis Rusia Maria Sharapova dengan 6-3 7-6 (Sumber: Cameron Spencer/Getty Images).
Serena Wiliams sangat senang dengan gelar ke-19 grand slam ini, dan sebaliknya bagi Maria Sharapova. Merupakan pertandingan yang mengecewakan karena pulang dengan tropi kecil, menurut Sharapova, namun dia sangat menyukai pertarungan itu. Itu jauh lebih menarik dari pada menonton lewat TV, lanjut Sharapova.
Serena Williams juga mengakui pertarungan itu sangat seru. Dengan 18 as (aces) Serena harus memperbaiki servisnya untuk bisa menundukkan Maria di set kedua.
Sementara di bagian putra, pada hari Minggu ini berhadapan petenis Serbia Novak Djokovic melawan petenis Inggris dan rangking enam Andy Murray. Novak Djokovic akhirnya menjadi juara setelah menundukkan Andi Murray 7-6 6-7 6-3 6-0.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H