Mohon tunggu...
Jimmy Haryanto
Jimmy Haryanto Mohon Tunggu... Administrasi - Ingin menjadi Pembelajaryang baik

Pecinta Kompasiana. Berupaya menjadi pembelajar yang baik, karena sering sedih mengingat orang tua dulu dibohongi dan ditindas bangsa lain, bukan setahun, bukan sepuluh tahun...ah entah berapa lama...sungguh lama dan menyakitkan….namun sering merasa malu karena belum bisa berbuat yang berarti untuk bangsa dan negara. Walau negara sedang dilanda wabah korupsi, masih senang sebagai warga. Cita-cita: agar Indonesia bisa kuat dan bebas korupsi; seluruh rakyatnya sejahtera, cerdas, sehat, serta bebas dari kemiskinan dan kekerasan. Prinsip tentang kekayaan: bukan berapa banyak yang kita miliki, tapi berapa banyak yang sudah kita berikan kepada orang lain.

Selanjutnya

Tutup

Politik

Bagaimana kalau Gubernur Jatim Risma dan Gubernur Jabar Ridwan Kamil?

23 Juli 2016   22:02 Diperbarui: 23 Juli 2016   22:14 651
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Menyongsong hari kemerdekaan Indonesia yang ke-71 tanggal 17 Agustus 2016 nanti, tidak seperti biasanya karena muncul secercah harapan bahwa Indonesia yang maju itu sudah semakin nyata. Terutama dengan munculnya tokoh atau penguasa yang benar-benar berpihak pada rakyat seperti Jokowi, Ahok, Risma, Ganjar Pranowo, dan Ridwan Kamil yang sebelumnya tidak pernah terbayangkan.     

Terpilihnya Jokowi menjadi gubernur DKI dan kini menjadi presiden RI, tidak lepas dari sepak terjangnya yang memimpin kota Solo dengan bersih dan pendekatan kemanusiaannya dan hingga kini masih berlanjut walau sudah memegang tampuk kekuasaan di istana negara. Sesungguhnya rakyat Indonesia membutuhkan pemimpin seperti itu. 

Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) yang keturunan China dan beragama Kristen muncul sebagai tokoh bersih dan berani sebagai gubernur DKI. Tapi itu juga tidak terlepas dari sikap konsistennya yang sudah dia tunjukkan saat menjadi Bupati Belitung Timur dan anggota DPR RI. Jakarta menikmati banyak kemajuan di bawah kepemimpinannya terutama karena keberaniannya menindak stafnya jika tidak berpihak pada rakyat bahkan mitranya para anggota DPRDpun tidak segan-segan “ditamparnya” jika ingin mencuri uang rakyat. Sesungguhnya rakyat Indonesia membutuhkan pemimpin seperti itu. 

Lalu muncul Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini (Risma) yang juga digadang-gadang untuk bersedia maju ke Pilgub DKI 2017. Risma yang merupakan seorang wanita namun tampil luar biasa dalam mengelola kota Surabaya, bahkan kalungan celuritpun konon harus dihadapinya ketika harus menutup tempat prostitusi di kotanya.

Seandainya Risma bisa menjadi gubernur Jawa Timur, alangkah besarnya perubahan positif yang bisa dibayangkan di provinsi itu. Sesungguhnya Indonesia butuh pemimpin seperti Rismarini.

Nama lain yang dicoba diusulkan adalah walikota Bandung Ridwan Kamil. Arsitek cerdas yang punya pengalaman luar negeri ini mampu mengubah kota Bandung menjadi jauh lebih baik karena sikapnya yang disiplin dan proaktif. Indonesia juga butuh pemimpin seperti Ridwan Kamil. Masyarakat Jawa Barat tentu berharap bahwa dia bisa mengubah Jawa Barat menjadi lebih baik.

Kalau DKI dengan gubernur Ahok, Jawa Tmur dengan Gubernur Rismarini, Jawa Barat dengan Gubernur Ridwan Kamil, Jawa Tengah dengan Gubernur Ganjar Pranowo, maka aku dengan senyum nanti akan bersiul…..selamat ultah ke 71 Indonesiaku.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun