Sebetulnya, radio Sindotrijaya FM juga termasuk dalam grup MNC milik taipan Harry Tanoesudibyo tapi para penyiar Sindotrijaya FM seperti Lia Christie, Doddy Jon Tatipang, Ita Kusuma dan lainnya serta dua anchor iNewsTV yang kadang-kadang ikut jadi penyiar tamu, Hardy Hermawan dan Latief Siregar, mau tidak mau harus bersikap netral jika tidak mau dibombardir kritikan oleh profesional muda pendengar setia radio Sindotrijaya FM.
Dengan kepiawaian Hardy Hermawan dalam menggali informasi dari para narasumber alhasil pada akhirnya pemirsa bisa mengambil kesimpulan mana narasumber yang berkompeten dan mana narasumber yang bodong.
Ini memang blunder bagi Richard dan blunder juga bagi iNews TV.
Blunder Richard adalah dengan membuka aib dirinya dan kawan-kawannya dalam mengumpulkan KTP bodong di DKI untuk kepentingan uang.
Sedangkan blunder iNews TV adalah dengan menghadirkan narasumber yang dapat dikategorikan kriminal (pemalsuan data KTP) untuk tampil di acara sehebat iTalk walaupun blunder ini akhirnya dapat membuka wawasan pemirsa terhadap suatu masalah.
**
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H