Diammu adalah sebuah anugerah, yang diberikan Tuhan dalam wujud wanita pujaan,,,
Lagu cinta bagai aromaterapi menenangkan hati yang tengah dirundung badai rindu berapi-api,,,
Sapaanku di WhatsApp mu bagai angin lalu, tak terjamah namun kau tau itu aku,,,
Aku bertanya pada diri kesalahan apa yang membuatmu ragu denganku,,,
Aku bertanya luka apa yang masih menganga agar aku bisa mengobatinya,,,
Ataukah karena sudah ada rasa selain yang kuberikan padamu wahai cinta,,,
Hukumlah aku Tuhan, mungkin dengan ini dosaku terhapuskan,,,
Segelas air putih berubah menjadi hitam putih seraya kutuangkan derai air mata yang tak sanggup kutampung lagi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H