Taman Patung NuArt adalah taman seni yang terletak di Bandung, Indonesia. Taman ini terkenal dengan koleksi patung kontemporer yang luas dan karya seni yang dibuat oleh seniman lokal dan internasional. Taman ini mencakup area seluas sekitar 3,6 hektar dan menampilkan berbagai patung yang terbuat dari bahan-bahan seperti perunggu, batu, dan kayu. Pengunjung dapat menjelajahi taman ini dan menikmati instalasi seni luar ruangan yang terletak di tengah-tengah lingkungan alam yang indah. Taman Patung NuArt bertujuan untuk mempromosikan dan memamerkan keberagaman seni kontemporer di Indonesia.
Seniman NuArt Bandung sering menggunakan teknik graffiti dan street art dalam karya-karya mereka. Mereka menciptakan mural dan instalasi seni yang menggambarkan cerita-cerita lokal, isu-isu sosial, dan pesan-pesan politik. Karya-karya mereka sering kali penuh warna dan ekspresif, dengan gabungan gambar dan tulisan yang kuat.
NuArt Bandung telah menghasilkan banyak karya seni yang dikenal secara internasional. Mereka sering diundang untuk membuat mural di berbagai kota di Indonesia dan juga di luar negeri. Karya-karya mereka telah dipamerkan di galeri seni dan festival seni di seluruh dunia.
Karya seni Patung yang membuat saya terkesan yaitu patung Malaikat pencabut nyawa. Patung Malaikat Pencabut Nyawa adalah sebuah karya seni monumental yang dibuat oleh seniman Indonesia, Nyoman Nuarta. Patung ini memiliki tinggi sekitar 20 meter dan terbuat dari bahan-bahan logam seperti besi, kuningan, dan tembaga. Nuansa logam yang digunakan memberikan kesan kokoh dan tegas pada patung ini. Patung Malaikat Pencabut Nyawa menggambarkan sosok malaikat yang sedang mencabut nyawa seseorang dengan tangan kanannya yang terulur ke atas.
Patung ini memiliki makna yang mendalam. Malaikat pencabut nyawa merupakan simbol dari kematian yang merupakan bagian tak terpisahkan dari kehidupan manusia. Dalam budaya Indonesia, kematian seringkali dianggap sebagai perpindahan dari dunia nyata ke alam lain. Patung ini menggambarkan peran malaikat sebagai penjaga dan pengantar jiwa manusia setelah meninggal dunia.
Selanjutnya yang membuat saya terkesan pada patung seni yang ada di NuArt Bandung yang merupakan karya Nyoman Nuarta adalah patung "Garuda Wisnu Kencana". Patung ini terinspirasi oleh legenda Garuda Wisnu, yang merupakan sosok mitologis dalam kebudayaan Hindu di Indonesia.
Patung "Garuda Wisnu Kencana" memiliki tinggi sekitar 22 meter dan berat sekitar 3.000 ton. Patung ini terbuat dari logam, dengan teknik pembuatan menggunakan bahan-bahan seperti tembaga, kuningan, dan baja. Patung ini menggambarkan sosok Garuda, yang merupakan burung raksasa dengan kepala manusia, dan Wisnu, dewa pemelihara dalam kepercayaan Hindu.
Patung ini memiliki detail yang sangat halus dan rumit, dengan ekspresi wajah yang kuat dan penuh keanggunan. Patung ini juga menampilkan sayap yang besar dan terbuka, melambangkan kekuatan dan kebebasan. Garuda digambarkan sedang membawa Wisnu di punggungnya, menciptakan kesan dinamis dan menggambarkan hubungan yang erat antara keduanya.
Reporter:Jihan Winarti
Editor:Salsa solli Nafsika,.M.pd
